Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Bagaimana cara menerapkan Frugal Living untuk Ibu Rumah Tangga?

Apakah anda sudah tau cara menerapkan Frugal Living untuk Rumah Tangga?

Untuk para ibu rumah tangga, berikut ini akan di bahas 12 cara menerapkan Frugal Living untuk Rumah Tangga yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Apa itu Frugal Living?

Frugal living adalah gaya hidup yang menekankan pada pengelolaan keuangan yang bijaksana dengan cara mengurangi pengeluaran yang tidak perlu dan memaksimalkan penggunaan sumber daya yang tersedia.

Tujuannya bukan hanya untuk hidup hemat, tetapi juga untuk mencapai keseimbangan antara kebutuhan dan keinginan tanpa mengorbankan kualitas hidup.

Prinsip Dasar Frugal Living

Ada 4 prinsip dasar frugal Living, yaitu:

1. Hidup Sesuai Kemampuan: Menghindari gaya hidup konsumtif yang melebihi pendapatan.

2. Prioritas pada Nilai: Fokus pada pengeluaran untuk hal-hal yang benar-benar penting dan memberikan manfaat jangka panjang.

3. Pengelolaan Keuangan yang Cerdas: Membuat anggaran, menabung, dan berinvestasi untuk masa depan.

4. Kesadaran Konsumsi: Mengurangi pemborosan sumber daya, seperti makanan, listrik, atau barang-barang lainnya.

12 Cara Menerapkan Frugal Living untuk Ibu Rumah Tangga, Dijamin Hemat Banget!

Mari simak bersama 12 cara menerapkan frugal living yang dapat diterapkan sehari-hari:

1. Buat Anggaran Belanja

Catat semua pengeluaran bulanan, termasuk kebutuhan pokok, pendidikan, dan hiburan. Dengan anggaran, Anda bisa memprioritaskan pengeluaran yang penting dan menghindari pemborosan.

2. Masak Sendiri di Rumah

Memasak sendiri tidak hanya lebih hemat, tetapi juga lebih sehat. Buat rencana menu mingguan agar bahan makanan tidak terbuang dan lebih efisien dalam belanja.

3. Belanja dengan Daftar

Sebelum belanja, buat daftar kebutuhan yang benar-benar diperlukan. Hindari membeli barang di luar daftar untuk mencegah pengeluaran tidak terduga.

4. Manfaatkan Diskon dan Promo

Cari tahu promo atau diskon di toko terdekat atau belanja online. Namun, pastikan barang yang dibeli memang diperlukan, bukan sekadar tergiur harga murah.

5. Gunakan Produk Multifungsi

Pilih produk yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti baking soda untuk membersihkan rumah dan memasak. Ini mengurangi jumlah barang yang perlu dibeli.

6. Gunakan Barang Bekas dengan Kreatif

Barang yang sudah tidak terpakai bisa didaur ulang atau dimanfaatkan kembali, misalnya membuat kerajinan tangan atau wadah penyimpanan dari barang bekas.

7. Hemat Energi di Rumah

Biasakan mematikan lampu, perangkat elektronik, dan keran air jika tidak digunakan. Gunakan alat rumah tangga hemat energi untuk mengurangi tagihan listrik dan air.

8. Tanam Sendiri Bahan Makanan

Manfaatkan halaman rumah atau pot untuk menanam sayuran, rempah, atau buah yang sering digunakan. Ini mengurangi biaya belanja bahan makanan.

9. Prioritaskan Kualitas, Bukan Kuantitas

Ketika membeli barang, pilih yang berkualitas baik meskipun harganya sedikit lebih mahal. Barang berkualitas cenderung lebih awet dan tidak cepat rusak.

10. Terapkan Sistem Tukar Barang

Ajak teman atau keluarga untuk saling bertukar barang yang sudah tidak terpakai tetapi masih layak digunakan, seperti pakaian anak atau peralatan dapur.

11. Bijak dalam Hiburan

Alih-alih mengeluarkan banyak uang untuk hiburan di luar rumah, ciptakan kegiatan menyenangkan di rumah, seperti menonton film bersama atau membuat permainan keluarga.

12. Rencanakan Keuangan Jangka Panjang

Sisihkan sebagian pendapatan untuk tabungan dan investasi. Rencana keuangan yang matang membantu menghadapi kebutuhan mendesak tanpa perlu berutang.