sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Sebanyak 18  ormas diminta Kapolda Metro Jaya untuk membantu jaga Jakarta.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri meminta kepada sejumlah ketua umum organisasi kemasyarakatan (ormas) yang berada di wilayah hukum Polda Metro Jaya untuk menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di Jakarta.

Hal itu disampaikan dalam apel Siaga Kamtibmas bertema “Harmoni Organisasi Kemasyarakatan dalam Jaga Jakarta” di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Rabu (15/10/2025).

Dalam amanat di apel tersebut, Asep mengatakan kehadiran ormas dalam apel Siaga Kamtibmas ini merupakan bukti nyata dan semangat dalam mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman dan damai.

“Hari ini ada lebih dari 5.000 orang, 5.000 masyarakat dengan berbagai latar belakang dan berbagai bendera dan berbagai warna organisasi,” kata Asep.

“Kita semua memiliki mimpi dan harapannya sama, yaitu mewujudkan lingkungan yang aman dan tertib demi kehidupan masyarakat yang nyaman untuk kita semua dan orang-orang yang kita cintai dan sayangi,” sambungnya.

Asep mengatakan Jakarta merupakan kota yang tidak pernah tidur karena denyut nadi kehidupan bergerak tanpa henti.

Ia tidak menampik bahwa dinamika sosial, ekonomi, politik sering kali datang silih berganti.

Asep menekankan bahwa setiap orang harus selalu menjaga rasa aman dan tentram untuk warga.

Eks Wakil Badan Reserse Kriminal Polri itu menyakini bahwa setiap organisasi serta kelompok yang hadir untuk menjaga Jakarta memiliki kekuatan moral dan sosial luar biasa.

“Saya yakin dan percaya bahwa rekan-rekan memiliki niat baik untuk membangun tekad untuk menjaga ketertiban dan kepedulian yang tulus untuk saling membantu dan mewujudkan keamanan dan ketertiban,” tuturnya.

Kapolda Metro Jaya itu menyadari masing-masing ormas juga memiliki tujuan yang sama, meski berasal dari latar belakang yang berbeda.

Tujuannya menjaga kehidupan yang aman dan tertib dengan semangat saling menghargai serta membantu.

Menurutnya perbedaan antar ormas yang akan menjaga ibu kota bukanlah alasan untuk terpecah belah, melainkan menjadi dasar yang kuat bagi semua pihak untuk saling memahami dan saling memiliki.

“Bahwa setiap langkah yang kita ambil harus selalu berpihak kepada kebaikan dan kemanusiaan,” paparnya.

Asep menyebut banyak anggota ormas yang bekerja tanpa pamrih, seperti membantu warga saat terjadi bencana, mengamankan berbagai kegiatan masyarakat, menengahi persoalan di lapangan, hingga turut menjaga ketertiban di jalan.

Adapun 18 ormas yang diminta untuk Kapolda Metro Jaya, Asep membantu keamanan dan ketertiban di Jakarta sebagai berikut.

  1. Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM)
  2. Badan Pembinaan Potensi Keluarga Besar (BPPKB) Banten
  3. Timur Indonesia Bersatu
  4. Pemuda Panca Marga (PPM)
  5. Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri Indonesia (FKPPI)
  6. Satria Banten
  7. Forum Komunikasi Anak Betawi (FORKABI)
  8. Forum Komunikasi Keluarga Besar Betawi (FORKKABI)
  9. Persatuan Silat Tjimande Tarikolot Kebon Djeruk Hilir (PS TTKDH)
  10. Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI)
  11. Satuan Tugas Banten Keluarga Silat Tarung Indonesia (Satgas Banten KESTI)
  12. Kembang Latar
  13. Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar)
  14. Forum Betawi Rempug (FBR)
  15. Pemuda Pancasila (PP)
  16. Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya
  17. Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (POKDARKAMTIBMAS)
  18. Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM)

“Mari kita terus kuatkan barisan ini teruslah menjadi mitra yang aktif, menjadi penggerak kebaikan, menjadi pelindung bagi lingkungan dan menjaga harmoni di tengah-tengah masyarakat,” tutur Asep.