3 Titik Lokasi Operasi Keselamatan Jaya 2025 di Bekasi, Fokus Tekan Pelanggaran Lalu Lintas
HAIJAKARTA. ID – Kepolisian Resor (Polres) Metro Bekasi, Jawa Barat, resmi menggelar Operasi Keselamatan Jaya 2025 sebagai upaya menekan angka pelanggaran serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.
Operasi ini berlangsung selama 14 hari, mulai Senin (10/2) hingga 23 Februari 2025.
Apel gelar pasukan menjadi tanda dimulainya operasi ini, yang dilaksanakan di lapangan Promoter Mapolres Metro Bekasi.
Kegiatan ini diikuti oleh jajaran Satuan Lalu Lintas serta unsur perangkat daerah terkait, termasuk TNI, Jasa Marga, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP Kabupaten Bekasi.
Target dan Sasaran Operasi Keselamatan Jaya 2025
Wakapolres Metro Bekasi, AKBP Saufi Salamun, menyebutkan bahwa operasi ini menjadi langkah strategis dalam menciptakan lalu lintas yang tertib dan aman.
Sebanyak 315 personel gabungan diterjunkan ke berbagai titik strategis untuk menindak pelanggaran serta memberikan edukasi kepada pengendara.
“Tujuan daripada Operasi Keselamatan Jaya 2025 ini digelar yakni mengedukasi kepada masyarakat agar semakin sadar akan pentingnya keselamatan. Terutama saat berkendara di jalanan yang rawan kecelakaan,” ujar AKBP Saufi Salamun.
Selain melakukan penegakan hukum, operasi ini juga akan diisi dengan sosialisasi keselamatan berkendara melalui patroli simpatik dan edukasi di sejumlah titik penting.
3 Titik Lokasi Operasi Keselamatan Jaya 2025 di Bekasi
Terdapat tiga titik utama yang menjadi fokus pelaksanaan Operasi Keselamatan Jaya 2025, yaitu:
- Gerbang Tol Telaga Asih, Jalan Teuku Umar, Cikarang Barat.
- Gerbang Jababeka, Jalan Raya KH Ma’mun Nawawi, Cikarang Utara.
- Akses menuju Gerbang Tol Cikarang Barat.
Masyarakat diimbau untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
Dengan adanya operasi ini, diharapkan tingkat kesadaran dan disiplin berkendara dapat meningkat sehingga dapat menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib, aman, dan nyaman.
Operasi Keselamatan Jaya 2025 tidak hanya bertujuan untuk mengurangi angka pelanggaran, tetapi juga sebagai persiapan menyambut Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 2025.
Dengan kondisi lalu lintas yang lebih baik, diharapkan perjalanan masyarakat saat mudik dan arus balik Lebaran dapat berlangsung lebih lancar.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk lebih disiplin dalam berlalu lintas. Mari bersama ciptakan lingkungan jalan yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan,” tutup AKBP Saufi Salamun.