sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Polisi berhasil menangkap tiga pelaku pencurian tas milik pemain Timnas Indonesia, Dimas Drajad, yang terjadi saat sesi latihan di Lapangan A, Senayan, pada 31 Agustus 2024.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo, mengungkapkan bahwa otak di balik pencurian ini adalah Henrico Sitorus (37), yang berkomplot dengan dua rekannya, Bambang Purbowo (39) dan Peter Wiganda (48), yang bertindak sebagai penadah.

Tas yang dicuri berisi ponsel, pakaian, dan dompet milik Dimas. Polisi berhasil mengungkap identitas para pelaku setelah memeriksa rekaman CCTV di lokasi kejadian.

“Dari CCTV tersebut, Tim Opsnal Resmob melakukan penyelidikan dengan cara profiling pelaku,” ujar Susatyo dalam keterangannya, Kamis (12/9).

Henrico mengaku telah menjual ponsel tersebut kepada rekannya melalui perantara bernama Jefri, yang saat ini masih buron, dengan harga Rp 2,5 juta. Polisi kemudian menangkap Bambang dan Peter di lokasi berbeda.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa iPhone 12 Pro Max. Ketiga pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP dan terancam hukuman penjara hingga lima tahun.

Sebelumnya diberitakan, tas milik pemain sepak bola Timnas Indonesia Dimas Drajad raib usai menjalani pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Sabtu 31 Agustus 2024.

Saat akan kembali ke hotel, Dimas Drajad mengetahui bahwa tasnya sudah tidak ada lagi. Striker Persib Bandung itu sempat salah membawa tas milik Ramadhan Sananta yang sempat panik ketika mencari tasnya yang hilang di tribune dan bus.

Pada akhirnya setelah staf timnas Indonesia turun dan mencari tas lagi, diketahui bahwa tas yang hilang adalah milik Dimas Drajad, bukan Ramadhan Sananta.