RS Polri Perlu Waktu Seminggu Identifikasi DNA 11 Jenazah Kecelakaan Gran Max Tol Cikampek
Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
HAIJAKARTA.ID – Brigjen Hariyanto, Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati, menjelaskan bahwa pihaknya membutuhkan sekitar satu minggu untuk menentukan hasil tes DNA dari 11 jenazah korban kecelakaan tragis di Tol Jakarta-Cikampek KM 58.
Hariyanto menyatakan bahwa proses pemeriksaan DNA di laboratorium tidak dapat dilakukan secara bersamaan satu per satu, tetapi hasilnya akan dirilis hampir bersamaan setelah semua proses selesai. Proses ini memerlukan waktu yang cukup, yakni sekitar satu minggu.
Setelah hasil pemeriksaan DNA keluar, pihak rumah sakit akan melakukan rekonsiliasi atau pencocokan data antara hasil pemeriksaan postmortem dan antemortem terhadap 11 jenazah korban. Hal ini dilakukan untuk memastikan keakuratan identifikasi korban.
“Selesainya tidak satu-satu dan nanti akan direkonsiliasi,” ujarnya.
Hariyanto menjelaskan bahwa pihaknya membutuhkan waktu lebih lama dalam proses pemeriksaan ini karena penyerahan sampel datang hampir bersamaan.
“Sampel korban dengan pembanding keluarga kemungkinan selesainya akan bersamaan,” kata Hariyanto.
Oleh karena itu, proses pemeriksaan sampel korban dan pembanding keluarga diperkirakan akan selesai secara bersamaan.
Sebelumnya, RS Polri Kramat Jati telah menerima 11 jenazah korban kecelakaan dari RSUD Karawang pada Rabu (10/4/2024).
Proses identifikasi korban melalui tes DNA menjadi langkah penting dalam penanganan kasus ini untuk memastikan keakuratan dan kepastian identitas korban kepada keluarga mereka.
