sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Gelandang Timnas Indonesia, Marc Klok, secara terbuka mengungkapkan pengalamannya bekerja di bawah pelatih Shin Tae-yong (STY).

Dalam wawancara eksklusif dengan ESPN Belanda pada Jumat, pemain Persib Bandung ini menyebut bahwa hubungan profesionalnya dengan mantan pelatih Timnas Indonesia tidak selalu berjalan mulus.

Marc Klok Konflik dengan Shin Tae-yong

Menurut Klok, salah satu kendala utama yang menyebabkan konflik antara dirinya dan STY adalah gaya kepelatihan yang dirasa kurang menerima masukan dari pemain.

“Beberapa kali saya merasa bahwa dia (STY) seperti harus di atas tim. Sering tidak bisa terima masukin atau input dari orang lain,” ungkap Klok.

Ia menambahkan bahwa upayanya untuk berdiskusi strategi permainan justru berdampak negatif pada kariernya di tim nasional.

Karier Klok di Bawah Shin Tae-yong

Klok memulai debutnya bersama Timnas senior Indonesia pada 2022 ketika Shin Tae-yong menjadi pelatih.

Selama masa awal kepelatihan, ia sering menjadi andalan.

Namun, situasi berubah setelah Piala Asia 2023.

Klok mulai jarang diturunkan sebagai starter hingga akhirnya tak lagi dipanggil sejak pertandingan melawan Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, 21 Maret lalu.

Faktor Bahasa dan Gaya Kepelatihan

Selain gaya kepemimpinan, Klok juga menyebut kendala bahasa sebagai salah satu faktor yang memperburuk komunikasi antara STY dan para pemain.

“Saya saran tidak perlu berdiskusi dengan dia jika tidak ingin dicoret dari daftarnya,” ujar gelandang berusia 31 tahun itu.

Pengakuan atas Prestasi Shin Tae-yong

Meski sempat berselisih, Klok tidak menutup mata terhadap kontribusi besar STY selama hampir lima tahun melatih Timnas Indonesia.

Ia mengakui bahwa pelatih asal Korea Selatan itu berhasil membawa perubahan signifikan dalam pengembangan pemain dan sepak bola Indonesia secara keseluruhan.

“Banyak masyarakat Indonesia memuji Shin Tae-yong. Pemecatannya sangat mengejutkan karena dia berhasil mencapai banyak hal,” katanya.

PSSI resmi mengumumkan pemecatan Shin Tae-yong pada Senin, 6 Januari.

Posisi pelatih kini diisi oleh Patrick Kluivert, yang diumumkan secara resmi melalui media sosial dan laman resmi PSSI pada Rabu, 8 Januari 2025.