sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Peristiwa mengejutkan terjadi pada sebuah kebakaran apartemen City Park di Cengkareng terjadi pada Selasa (19/8/2025) sore.

Api dilaporkan berasal dari salah satu unit di lantai 11 Tower H.

Kebakaran Apartemen City Park di Cengkareng

Petugas Dinas Gulkarmat Jakarta Barat mengerahkan 19 unit mobil pemadam dengan 95 personel untuk mengatasi kebakaran.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 19.30 WIB, kemudian dilanjutkan dengan proses pendinginan.

“Api berhasil dipadamkan dengan cepat, dan syukurlah tidak merembet ke unit lain,” ujar salah satu petugas damkar di lokasi.

Empat Orang Satu Keluarga Berhasil Dievakuasi

Dalam kebakaran apartemen City Park di Cengkareng tersebut, satu keluarga beranggotakan empat orang sempat terjebak di dalam unitnya.

Mereka akhirnya diselamatkan oleh petugas damkar dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Buddha Tzu Chi, Cengkareng.

Selain keluarga tersebut, beberapa penghuni apartemen lainnya mengalami sesak napas akibat asap pekat yang memenuhi gedung.

Sebagian di antaranya dirawat di RSUD Cengkareng.

Dua Satpam Alami Sesak Napas

Tidak hanya warga, dua satpam Apartemen City Park juga menjadi korban saat berusaha membantu evakuasi penghuni.

Salah satu satpam, Dedi (36), menuturkan bahwa ia bersama rekannya sempat mencoba menembus asap tebal di lantai 11 untuk mengevakuasi penghuni.

“Sebagai petugas keamanan, kami yang pertama mencoba mengevakuasi. Tapi asap sangat tebal, rekan saya akhirnya tidak kuat dan langsung dibawa ke bawah,” ucap Dedi.

Keduanya kemudian dilarikan ke RS Buddha Tzu Chi untuk mendapatkan penanganan medis.

Polisi Turun Tangan Selidiki Penyebab

Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, AKP Parman Gultom, membenarkan adanya kebakaran apartemen City Park di Cengkareng Timur.

Ia menyebut, pihak kepolisian bersama damkar masih melakukan penyelidikan mengenai sumber api.

“Benar, saat ini masih kami dalami. Api pertama kali terlihat dari salah satu unit lantai 11,” jelas Parman.

Sementara itu, hingga pukul 20.00 WIB, sejumlah unit damkar dan ambulans masih siaga di lokasi untuk penyisiran dan memastikan kondisi sudah aman.