Rekomendasi Galeri Paling Diminati di Art Jakarta 2025, Ada Indonesia dan Korea!

HAIJAKARTA.ID – Pameran Art Jakarta 2025 kembali menjadi sorotan sebagai salah satu ajang seni paling bergengsi di Asia Tenggara.
Tahun ini, sejumlah galeri internasional dan lokal tampil memukau dengan menghadirkan berbagai karya kontemporer dari seniman papan atas dunia.
Tidak hanya menampilkan karya visual yang unik, beberapa galeri bahkan berhasil menarik perhatian karena konsep kuratorial dan tema lintas budaya yang inovatif.
Banyak pengunjung menyebut pameran ini sebagai salah satu rekomendasi galeri paling diminati di Art Jakarta 2025.
Jam Buka Baik Art Gallery
Sebelum berkunjung ke Baik Art Gallery, salah satu galeri yang turut berpartisipasi dalam Art Jakarta 2025, pastikan untuk mengetahui jam operasionalnya berikut ini:
- Minggu & Senin: Tutup
- Selasa, Rabu, Jumat, Sabtu: 11.00 – 19.00 WIB
- Kamis: Tutup
Rekomendasi Galeri Paling Diminati di Art Jakarta 2025
Berikut ini rekomendasi galeri paling diminati di Art Jakarta 2025, yaitu:
1. Sentuhan Eropa dan Amerika
Galeri asal Eropa dan Amerika tampil kuat dengan karya-karya dari Esther Schipper, yang berbasis di Berlin, Paris, dan Seoul, serta Khankhalaev Gallery dari Moskow.
Kedua galeri ini dikenal dengan eksplorasi artistik bernuansa modern dan eksperimental, menghadirkan atmosfer seni Eropa yang kental ke jantung Jakarta.
2. Korea
Untuk pertama kalinya, Art Jakarta 2025 menghadirkan segmen khusus bertajuk Korea Focus.
Sebanyak 12 galeri muda Korea ikut serta, seperti Gallery2, Pipe Gallery, Gallery SoSo, B-tree Gallery, Easelly, Artspace House, dan Baik Art.
Kolaborasi ini difasilitasi oleh Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan bersama Korea Arts Management Service, memperkuat hubungan seni antara Korea dan Indonesia.
3. Asia Tenggara
Dari kawasan Asia Tenggara, hadir Warin Lab Contemporary (Bangkok), A+Works of Art dan The Back Room (Malaysia), serta C Square Gallery (Taiwan/Taichung) dan Vin Gallery (Vietnam–Shanghai).
Masing-masing membawa kekhasan budaya dan semangat kolaborasi lintas negara, memperlihatkan dinamika seni kontemporer yang semakin global.
4. Jepang
Dari Negeri Sakura, Kaikai Kiki Gallery milik seniman legendaris Takashi Murakami mencuri perhatian lewat karya eksperimental penuh warna.
Selain itu, Miaki Gallery, Art Front Gallery, LSD, serta YOD+Akio Nagasawa dari Osaka ikut memperkuat posisi Jepang sebagai pusat estetika Asia.
5. Indonesia
Tak kalah menarik, Indonesia menampilkan potensi besar seniman muda melalui MTN Seni Budaya dalam pameran bertajuk “Arus Baru.”
Pameran ini menampilkan karya dari Dzikra Afifah, Iwan Yusuf, Maryam Sofrina, Natasha Tontey, Syaiful Garibaldi, dan Uji Handoko, dikuratori oleh Agung Hujatnika.
Menurut Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon, MTN merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong talenta muda agar lebih aktif berkolaborasi dan berkompetisi di panggung seni internasional.
Cara ke Baik Art Gallery Naik Transportasi Umum
Bagi yang ingin mengunjungi Baik Art Gallery, salah satu tempat favorit penggemar seni di Jakarta Selatan, ada beberapa pilihan transportasi:
1) MRT Jakarta: Turun di Stasiun MRT Lebak Bulus, lanjut dengan ojek online (10 menit).
2) TransJakarta: Ambil Koridor 8 (Lebak Bulus–Harmoni), turun di Halte Pondok Indah 1.
3) KRL Commuter Line: Turun di Stasiun Kebayoran, lanjut dengan transportasi online sejauh 7–8 km.
4) Ojek Online atau Taksi: Pilihan paling praktis, cukup ketik “Baik Art Gallery Jakarta” di aplikasi.