sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Jadwal operasional transportasi umum saat malam tahun baru 2026 mengalami penyesuaian seiring momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Sejumlah moda transportasi massal di Jakarta dan sekitarnya memperpanjang jam layanan guna mengakomodasi lonjakan mobilitas masyarakat.

Penyesuaian jadwal ini diterapkan pada MRT Jakarta, LRT Jabodebek, serta KRL Commuter Line.

Meski memiliki kebijakan masing-masing, ketiganya sepakat memperpanjang jam operasional khususnya pada malam pergantian tahun.

Jadwal Operasional Transportasi Umum Saat Malam Tahun Baru 2026

Adapun jadwal operasional yang diperpanjang pada layanan transum Jakarta sebagai berikut:

1.  MRT Jakarta

  • Periode penyesuaian: 25-26 Desember 2025 dan 1 Januari 2026
  • Jam operasional: Pukul 05.00-24.00 WIB
  • Headway: Setiap 10 menit

Penyesuaian jam operasional ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama libur Natal dan Tahun Baru 2026.

Selain memperpanjang waktu layanan, MRT Jakarta juga menghadirkan berbagai program tambahan di sejumlah hub guna meningkatkan kenyamanan pengguna transportasi umum selama periode Nataru.

2. LRT Jabodebek

  • Tanggal khusus: 31 Desember 2025
  • Jam operasional diperpanjang hingga: 01.44 WIB, 1 Januari 2026
  • Jumlah petugas: 1.419 personel

Perpanjangan layanan ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada malam pergantian tahun.

LRT Jabodebek juga memberikan tarif khusus pada 25–26 Desember 2025 dan 1 Januari 2026, dengan tarif mulai Rp5.000 dan maksimal Rp10.000.

Namun, tarif promo tidak berlaku pada 31 Desember 2025.

Pada malam Tahun Baru, tarif normal tetap diberlakukan sesuai jarak dan waktu perjalanan dengan batas maksimal Rp20.000.

3. KRL

  • Total perjalanan tambahan: 45 perjalanan
  • Jam operasional tambahan: Hingga 03.00 WIB, 1 Januari 2026
  • Keberangkatan terakhir: Sekitar 01.25 WIB

Rincian penambahan perjalanan KRL Commuter Line:

  • Lintas Bogor: +20 perjalanan
  • Lintas Cikarang: +12 perjalanan
  • Lintas Rangkasbitung: +4 perjalanan
  • Lintas Tanjung Priok: +2 perjalanan
  • Lintas Tangerang: +7 perjalanan

KAI Commuter juga memastikan penumpang yang tertinggal kereta terakhir tetap diperbolehkan menunggu keberangkatan pertama pagi hari di area stasiun, dengan tetap menjaga ketertiban dan keamanan.