Alasan Mengapa Peredaran Narkoba Di Kampung Bahari Tak Kunjung Menghilang!
HAIJAKARTA.ID – Penggerebekan narkoba di Kampung Bahari sudah sering dilakukan. Namun mengapa hingga sekarang tempat itu tak juga bersih narkoba.
Setelah Sabtu (13/7) pagi polisi berhasil menangkap pelaku dalam razia narkoba di kampung Muara Bahari. Pelaku yang ditangkap berjumlah 31 orang, terdiri dari 26 laki-laki dan 5 perempuan.
Alasan Peredaran Narkoba Di Kampung Bahari Tak Kunjung Hilang
Sebelumnya Kampung Bahari ini telah sering dilakukan inspeksi narkoba. Namun hingga sekarang peredarannya tak juga menghilang. Kira-kira kenapa bisa begitu?
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan kalau peredaran narkoba itu seperti sebuah siklus. Jika ingin peredarannya musnah, maka ekosistemnya yang perlu dihilangkan.
“Coba tanya dia, kenapa terus-terusan. Saya bilang, narkoba kan siklus ya, maka yang harus kita matikan sebenarnya ekosistemnya. Jangan sampai berulang, saya juga berharap ini terakhir kita melakukan penindakan yang kemudian dari sisi kemudian ada yang sependapat karena membawa nama jelek lingkungan ya,” ujar Kombes Gidion Arif Setyawan kepada wartawan dalam konferensi pers usai penggerebekan Kampung Bahari Di Polres Jakut, Sabtu (13/7/2024).
Jadi dari warga juga sebaiknya tak lagi membiarkan hal tersebut terjadi. Untuk para pengguna narkoba juga sebaiknya tidak lagi melakukan aksi yang menyeleweng itu.
Sebab tak akan ada para pengedar narkoba jika tidak ada peminatnya. Jadi siklus dan ekosistemnya memang wajib untuk ditutup saja.
Kepolisian Tak Akan Lelah Berantas Narkoba
Gidion mengatakan kalau pihaknya tak akan pernah lelah dalam melakukan penindakan. Terutama dalam memutuskan rantai peredaran narkoba yang ada.
“Tapi kita tidak akan pernah lelah untuk melakukan penangkapan, penindakan kemudian memutus mata rantai peredaran narkotika,” ujarnya.
