sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Per Agustus 2025, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di DKI Jakarta dilaporkan turun menjadi 6,05%.

Irma Chaniago, anggota Komisi IX DPR dari Fraksi NasDem, mengatakan penurunan harus dibuktikan dengan data.

“Jika benar alhamdulillah, tetapi perlu dibuktikan juga di mana saja mereka bekerja, jangan sampai cuma klaim dan di atas kertas saja,” kata Irma kepada wartawan, Minggu (23/11/2025) dikutip dari Detik.

Angka Pengangguran Jakarta Turun

Menurut Irma, peningkatan lapangan kerja berkontribusi pada penurunan tingkat pengangguran.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah salah satu contohnya.

“Mengingat dari program MBG saja sudah cukup banyak tersedia lapangan pekerjaan, tentu jika ditambah dengan hasil job fair minimal dapat mengurangi angka pengangguran, akibat adanya perusahaan perusahaan yang mem-PHK dan merumahkan pekerjanya,” katanya.

Charles Honoris, Wakil Ketua Komisi IX DPR, menyatakan bahwa tindakan yang diambil oleh Pemprov DKI ini merupakan contoh yang dapat diikuti oleh daerah lain.

Dia juga menyatakan bahwa penyandang disabilitas juga memiliki kesempatan kerja.

“Pelaksanaan job fair secara rutin, termasuk untuk penyandang disabilitas, menunjukkan komitmen terhadap inklusi dan perluasan akses kerja yang patut dicontoh,” ujar Charles.

Ia juga mengatakan bahwa kesuksesan DKI dapat menjadi contoh untuk daerah lain.

Penurunan tingkat pengangguran sangat mungkin dicapai melalui pendekatan yang sistematis, kolaboratif, dan sesuai dengan kebutuhan daerah.

“Keberhasilan ini bisa menjadi contoh praktik baik bagi daerah-daerah lain. Dengan pendekatan yang sistematis, kolaboratif, dan berbasis kebutuhan lokal, daerah lain pun berpeluang menurunkan angka pengangguran secara signifikan,” tambahnya.

Apresiasi Tindakan dari Gubernur

Charles juga mengapresiasi tindakan nyata yang diambil Gubernur Pramono Anung, terutama di tengah situasi ekonomi nasional yang sulit.

“Kami di Komisi IX DPR RI tentu siap mendukung penguatan program ketenagakerjaan di seluruh Indonesia melalui kebijakan dan anggaran yang berpihak pada penciptaan lapangan kerja berkualitas,” katanya.

Tingkat pengangguran terbuka (TPT) DKI Jakarta sebelumnya turun menjadi 6,05% pada Agustus 2025.

Menurut Pramono Anung, gubernur DKI Jakarta, tren penurunan ini disebabkan oleh berbagai bursa kerja yang terus berlangsung.

“Berkaitan dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) juga turun 6,05% sampai dengan bulan Agustus 2025, lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya. Penurunan ini tentunya tidak lepas dari apa yang kami lakukan dengan job fair yang sudah 14 kali berturut-turut, kemudian juga job fair khusus untuk disabilitas,” kata Pramono saat Konferensi Pers APBD 2025 di Balai Kota Jakarta, Jumat (21/11/2025).

Ia menekankan bahwa job fair tersebut dirancang khusus untuk penyandang disabilitas serta untuk pencari kerja umum, sehingga membuka kesempatan kerja yang lebih adil.

“Alhamdulillah kemarin bisa merekrut sampai dengan 150 pekerja disabilitas, dan juga salah satunya yang cukup viral itu, Zidan, yang sekarang kerja di Transjakarta,” ujarnya.