Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID- Asal usul Monumen Selamat Datang Bundaran HI dimulai dari hingar bingarnya sebagai kota metropolitan Jakarta tentunya. Karena banyak hal yang dapat dikulik dari Ibukota Negara Indonesia ini. Salah satunya yaitu berbagai simbolis yang dimiliki kota ini.

Banyak monumen atau tugu hingga patung-patung yang terdapat di Kota Jakarta yang unik hingga memiliki makna yang cukup dalam jika kita pelajari lebih dalam.

Hal-hal ini merupakan salah satu simbolis akan suatu hal yang banyak di terdapat pada Ibukota Negara Indonesia. Salah satu yang menjadi simbolis kota Jakarta yang cukup banyak dikenal oleh masyarakat yaitu Monumen Selamat Datang.

Monumen Selamat Datang sendiri merupaka salah satu patung yang cukup banyak dikenal oleh masyarakat atau bahkan dikenal dunia karena letaknya yang cukup strategis.

Monumen ini berdiri didekat dengan Hotel Indonesia sehingga banyak juga yang mengenalnya dengan nama atau sebutan sebagai Monumen Selamat Datang Bundaran HI.

Lalu apakah benar Monumen Selamat Datang Bundaran HI merupakan monumen untuk penyambutan? Bagaiamana Asal Usul Monumen Selamat Datang Bundaran HI ini?

Yuk simak pembahannya lebih dalam lagi tentang Asal Usul Monumen Selamat Datang Bundaran HI yang berada di tengah-tengah kota Jakarta yang penuh dengan keramainnya berikut.

Asal Usul Monumen Selamat Datang Bundaran HI

Monumen Selamat Datang merupakan salah satu icon kota Jakarta yang begitu megah dan mewah jika dilihat dari kejauhan.

Namun apakah kalian tau Asal Usul Monumen Selamat Datang Bundaran HI, biar lebih paham yuk belajar disini.

Tugu ini memiliki bentuk berupa seorang perempuan dan laki-laki yang mana berpose melambaikan tangan dengan tangan satunya memegang bouquet bunga yang mana sebagai tanda penyambutan.

Tugu ini memiliki tinggi 5 meter dan tiang 10 meter dimana patung ini terbuat dari perunggu dengan sistem pengecoran. Dimana dalam pembangunannya tugu ini direncanakan lebih besar pada awalnya.

Namun saat peninjauan yang dilakukan oleh Presiden Soekarno pada waktu tersebut meminta agar ukuran monumen tersebut bisa lebih diperkecil hingga diputuskan 5 meter saja.

Dimana dalam pembuatannya monumen ini memiliki sebuah fungsi yang mana menyambut perhelatan para tamu dan juga peserta Asian Games. Sehingga peletakannya pun dipilih di Jalan Thamrin.

Jalan Thamrin sendiri berada di depan Hotel Indonesia atau HI yang mana peserta dan tamu Asian Games pada waktu itu melewati jalan tersebut menuju daerah Senayan dari Bandara Kemayoran.

Patung ini secara formal diresmikan pada tahun 1962. Dimana monumen ini dikerjakan oleh Perusahaan Negara Pembangunan Perumahan selama kurang lebih setahun.

Monumen ini dirancang oleh Henk Ngantung yang mana pada saat itu menjabat sebagai wakil gubernur DKI Jakarta dan kemudian direalisasikan pematung Edhi Soenarso.

Pembangunan dari monumen ini tentunya tidak lepas dari Jakarta yang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan acara olahraga se-Asia yaitu Asian Games ke IV pada tahun 1962.

Presiden Soekarno ingin menggunakan berbagai kesempatan untuk dapat meningkatkan kepercayaan diri dari masyarakat Negara Indonesia salah satunya melaliu

Letak Monumen Selamat Datang Bundaran HI

Setelah membahas tentang bagaimana Asal Usul Monumen Selamat Datang Bundaran HI tentunya kita menjadi lebih tau hingga lebih paham tentang bagaimana latar belakang dibangunnya tugu tersebut.

Oleh karen itu kita dapat menggagumi keindahan dari luar hingga keindahan makna yang ada pada tugu ini. Bukan hanya belajar tentang sejarah patung ini saja kita juga dapat melihat sejarah Indonesia didalamnya.

Monumen Selamat Datang Bundaran HI ini terletak pada Jalan Kebon Melati, Menteng, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat. Siapa saja yang melewati jalan tersebut dapat melihat dengan jelas monumen ini.