Banjir Jakarta Meluas hingga 122 RT, Air Rendam Rumah Warga Setinggi Atap Rumah
HAIJAKARTA. ID – Hingga saat ini banjir Jakarta meluas pada ratusan rumah tangga.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mencatat hingga Selasa (4/3) pukul 16.00 WIB, banjir telah menggenangi 122 RT dan dua ruas jalan.
Genangan air ini terjadi akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai di berbagai wilayah kota Jakarta.
Banjir Jakarta Meluas hingga 122 RT
Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD Jakarta, Mohamad Yohan, tim gabungan terus berupaya menangani genangan dengan melakukan penyedotan air serta memastikan saluran air berfungsi dengan baik.
“Kami terus berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Sumber Daya Air dan Dinas Pemadam Kebakaran, untuk mempercepat proses penyedotan air,” ujar Yohan.
Daftar Wilayah yang Terendam
Banjir kali ini merata di tiga wilayah Jakarta, yakni Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.
Jakarta Barat (19 RT)
- Duri Kosambi – 60 cm (Luapan Kali Angke)
- Kedaung Kali Angke – 35 cm (Luapan Kali Angke)
- Rawa Buaya – 120 cm (Curah Hujan Tinggi)
- Kebon Jeruk – 100 cm (Luapan Kali Pesanggrahan)
- Kedoya Selatan – 70-100 cm (Curah Hujan Tinggi dan Luapan Kali Pesanggrahan)
- Kembangan Selatan – 60 cm (Curah Hujan Tinggi)
Jakarta Selatan (47 RT)
- Lenteng Agung – 30 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Cipulir – 70 cm (Luapan Kali Pesanggrahan)
- Pondok Pinang – 100-140 cm (Curah Hujan Tinggi)
- Pengadegan – 200 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Rawajati – 170-330 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Cilandak Timur – 50-100 cm (Curah Hujan Tinggi)
- Pejaten Timur – 30-120 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Bintaro – 100 cm (Luapan Kali Pesanggrahan)
- Pesanggrahan – 60 cm (Luapan Kali Pesanggrahan)
- Kebon Baru – 100-200 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Manggarai – 40-125 cm (Luapan Kali Ciliwung)
Jakarta Timur (56 RT)
- Bidara Cina – 120-420 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Kampung Melayu – 250 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Bale Kambang – 190 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Cawang – 370 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Cililitan – 370 cm (Luapan Kali Ciliwung)
- Gedong – 300-400 cm (Luapan Kali Ciliwung)
Jalan yang Terendam Banjir
Selain permukiman, dua ruas jalan utama di Jakarta juga terdampak banjir:
- Jalan Puri Kembangan, Kedoya Selatan, Jakarta Barat – 40 cm
- Jalan Puri Mutiara, Cilandak Barat, Jakarta Selatan – 70 cm
Wilayah dan Jalan yang Sudah Surut
Beberapa daerah yang sebelumnya terdampak banjir kini sudah mulai kering, antara lain:
Wilayah: Srengseng Sawah, Lebak Bulus, dan Cipinang Muara
Jalan: Komplek Joglo Baru, Jalan Strategi Raya, dan Jalan Basoka Raya
Ribuan Warga Mengungsi
Banjir ini menyebabkan ribuan warga harus mengungsi ke tempat aman. Berikut beberapa titik pengungsian yang sudah dihuni oleh warga terdampak:
Kampung Melayu: SDN Kampung Melayu (260 jiwa), Masjid Jami Miftahul Huda (181 jiwa)
- Bidara Cina: RPTRA (48 jiwa), Masjid Abrol (71 jiwa), Gereja Antonius (131 jiwa), GOR (599 jiwa)
- Cawang: Musholla Al Ishlah (53 jiwa), Ruko sekitar (130 jiwa)
- Pejaten Timur: SDN 22 (450 jiwa), SMPN 46 (300 jiwa)
- Cilandak Timur: Musholla Al Makmuriyah (39 jiwa), Pendopo RT.3 RW.3 (19 jiwa)
- Lenteng Agung: Majelis Ta’lim RW.03 (230 jiwa)
- Kembangan Selatan: Majelis Nurul Muhi (52 jiwa)
- Kedoya Selatan: Kantor Kelurahan Kedoya Selatan (31 jiwa)
- Kedaung Kali Angke: Masjid Jami Alfudholah (37 jiwa)
BPBD Jakarta terus melakukan pemantauan serta berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menangani dampak banjir ini.
Warga diimbau tetap waspada dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan.
