Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID- Verrell Bramasta tolak gaji DPR, latar belakang pendidikannya tengah jadi sorotan!

Verrell mengumumkan niatnya untuk terjun ke dunia politik dan mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Pemilu 2024.

Namun, pernyataan yang paling mengejutkan publik adalah janji Verrel bahwa ia tidak akan menerima gaji jika terpilih sebagai anggota DPR.

Langkah ini dianggap sebagai upaya untuk menunjukkan komitmennya dalam mengabdi kepada masyarakat dan menghindari anggapan bahwa ia terjun ke politik demi keuntungan pribadi.

Terjun ke Politik Bukan Karena Faktor Finansial Melainkan Hal Ini

Verrel menyampaikan bahwa motivasinya masuk ke dunia politik bukan karena faktor finansial, tetapi karena keinginannya untuk membawa perubahan dan berkontribusi kepada bangsa.

Menurut Verrel, ia sudah memiliki karier yang stabil di dunia hiburan dan tidak memerlukan gaji dari DPR sebagai sumber pendapatan.

Selain pengalamannya di industri hiburan, latar belakang pendidikan Verrel menjadi landasan penting dalam keputusannya untuk terlibat di dunia politik.

Latar Belakang Pendidikan Verrell Bramasta

Sempat menempuh Pendidikan di Universitas Pelita Harapan, S-1 Hubungan Internasional namun sayangnya ia mengundurkan diri.

Namun baru-baru ini Verrell Bramasta mengambil jurusan Communication di Monash University, Australia.

Verrell Bramasta mengikuti program summer class di Monash University untuk jurusan Communication.

Program ini sering kali mencakup studi tentang media, komunikasi, dan budaya, yang dapat membantu memperluas pemahaman serta keterampilan dalam industri hiburan di mana ia berkarir.

Summer class biasanya diadakan selama liburan musim panas dan dapat mencakup berbagai kursus yang dirancang untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam dalam waktu yang lebih singkat.

Selain pendidikan formalnya, Verrel juga memiliki wawasan luas tentang dunia internasional, yang ia dapatkan melalui pengalamannya tinggal dan belajar di luar negeri.

Hal ini memengaruhi cara pandangnya dalam melihat permasalahan di Indonesia, serta membentuk keinginannya untuk menciptakan kebijakan yang lebih progresif dan inklusif.

Publik Masih Skeptis Terhadap Langkah Verrell

Meski janji untuk tidak menerima gaji anggota DPR menarik perhatian dan pujian, sebagian publik tetap skeptis terhadap langkah Verrel.

Beberapa pihak mempertanyakan kemampuan dan pengalamannya di dunia politik, mengingat karier utamanya sebagai seorang selebritas.

Namun, Verrel meyakinkan bahwa ia siap menghadapi tantangan tersebut, dan pendidikan serta pengalamannya bisa menjadi modal penting untuk menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat.

Keputusan Verrel untuk terlibat dalam politik juga bukan tanpa dukungan. Keluarganya, terutama ibunya, Venna Melinda, yang juga seorang politisi dan mantan anggota DPR, telah memberikan pengaruh besar dalam perjalanan politik Verrel.

Venna Melinda memiliki pengalaman yang luas di dunia politik, yang kemungkinan menjadi inspirasi bagi Verrel untuk mengikuti jejaknya.

Dengan dukungan keluarga dan latar belakang yang kuat, Verrel berharap bisa memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Indonesia jika terpilih di Pemilu 2024.

Janji Verrel untuk tidak menerima gaji DPR mungkin merupakan bagian dari strategi untuk membangun citra sebagai politisi muda yang idealis dan berkomitmen pada pelayanan publik.

Terlepas dari kritik dan tantangan yang mungkin dihadapinya, keputusan Verrel ini tetap menempatkannya sebagai salah satu sosok yang menarik untuk diperhatikan dalam kontestasi politik mendatang.