Daftar Titik Lokasi Banjir Jakarta Timur dengan Ketinggian 1 Meter, Cipinang Muara Paling Parah
HAIJAKARTA.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan sejumlah wilayah di Jakarta Timur terendam banjir pada Senin (4/8/2025) sore akibat curah hujan tinggi.
Berdasarkan data pukul 19.00 WIB, tercatat banjir terjadi di 16 rukun tetangga (RT) dan satu ruas jalan, dengan ketinggian air antara 30 hingga 100 sentimeter.
Genangan terdalam, mencapai 1 meter, terjadi di Kelurahan Cipinang Muara akibat luapan Kali Sunter.
Daftar Titik Lokasi Banjir Jakarta Timur dengan Ketinggian 1 Meter
Berikut titik lokasi banjir Jakarta Timur dengan ketinggian 1 meter dan wilayah lainnya:
- Kelurahan Lubang Buaya: 2 RT (30–40 cm), akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter
- Kelurahan Cipinang Muara: 2 RT (100 cm), akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter
- Kelurahan Kampung Tengah: 1 RT (30 cm), akibat curah hujan tinggi
- Kelurahan Cipinang Melayu: 8 RT (60 cm), akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter
- Kelurahan Kebon Pala: 2 RT (30 cm), akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Cipinang
- Kelurahan Makasar: 1 RT (30 cm), akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Cipinang
Ruas jalan yang terdampak banjir yaitu Jalan Raya Cipinang Indah (sekitar SMK Penabur), Kelurahan Pondok Bambu, dengan ketinggian air 10 cm.
Beberapa Titik Sudah Surut
Sejumlah wilayah yang sebelumnya tergenang kini dilaporkan sudah surut, termasuk dua RT di Kelurahan Lubang Buaya dan enam ruas jalan di Jakarta Timur seperti Jalan Taman Mini Pintu 1 dan Jalan Mabes Hankam, Bambu Apus.
BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan personel dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mempercepat penanganan.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, menyampaikan bahwa pihaknya memantau secara intensif setiap lokasi banjir.
“Kami mengirim petugas untuk memonitor genangan dan memastikan aliran air berjalan lancar,” ujarnya.
Yohan menambahkan, targetnya seluruh genangan dapat surut dalam waktu singkat. Hingga saat ini, belum ada warga yang mengungsi akibat banjir di wilayah tersebut.
