Didampingi Ust. Adi Hidayat, Ternyata ini Sosok Rahasia yang Bangun Masjid Atap Baret TNI di Pangandaran
HAIJAKARTA. ID – Baru-baru ini jagat maya kembali dihebohkan dengan penampakan sebuah masjid berdesain unik yakni masjid atap Baret TNI dan memiliki menara berbentuk amunisi di Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Masjid yang diberi nama Masjid Ar Rohman ini menarik perhatian lantaran memiliki atap berbentuk baret hijau dengan empat bintang, menyerupai atribut militer.
Tak hanya itu, menaranya pun berbentuk amunisi raksasa, semakin menegaskan konsep yang tidak biasa.
Kenangan Masa Kecil Jenderal Agus Subiyanto, Penggagas Masjid Atap Baret TNI
Masjid Ar Rohman bukan sekadar tempat ibadah biasa bagi Jenderal Agus Subiyanto. Sejak kecil, pria yang kini menjabat sebagai Panglima TNI ini telah menghabiskan banyak waktu di masjid tersebut.
Saat masih duduk di bangku sekolah dasar, ia sering mengaji dan menunaikan salat di sana, menjadikan tempat ini bagian dari perjalanan spiritualnya.
Proses Pembangunan Masjid Atap Baret TNI dan Target Penyelesaian
Dalam sebuah unggahan di media sosial TikTok oleh akun @asep.harjana7, terlihat bahwa pembangunan masjid sudah mencapai sekitar 65 persen.
Rencananya, masjid ini akan rampung sebelum Lebaran 2025.
Peletakan batu pertama dilakukan pada 3 Januari 2024 oleh Jenderal Agus Subiyanto didampingi oleh Ustadz Adi Hidayat.
Masjid ini dibangun di atas lahan seluas 803 meter persegi dan nantinya akan diresmikan langsung oleh Panglima TNI tersebut.
Reaksi Warganet dan Kebanggaan Warga
Bangunan masjid dengan desain unik ini sontak menuai beragam tanggapan dari warganet. Banyak yang memberikan apresiasi atas inisiatif pembangunan masjid yang mencerminkan nilai-nilai TNI.
“Luar biasa, bentuk masjidnya sangat keren!” tulis seorang pengguna media sosial.
Selain itu, Kepala Desa Cijulang, Yayan Mulyana, juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap pembangunan masjid ini.
Ia menyebut bahwa keberadaan Masjid Ar Rohman menjadi kebanggaan bagi warga setempat, apalagi Cijulang merupakan tempat kelahiran Jenderal Agus Subiyanto.
Dengan adanya masjid ini, diharapkan masyarakat semakin semangat dalam beribadah dan menjadikannya sebagai pusat kegiatan keagamaan di daerah tersebut.
