Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Dalam rangka mendukung suksesnya Jakarta International Marathon (JAKIM) 2024, tiga unit alat stasiun pantau kualitas udara (SPKU) portabel dipasang oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta di sepanjang rute maraton.

Acara ini menjadi bagian dari perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-497 Jakarta.

“Dalam kegiatan pantau kualitas udara secara lebih intensif di rute-rute JAKIM 202, kami pasang tiga unit alat untuk mendukung hal tersebut,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto dalam keterangannya, Jumat (22/6/2024).

Semua SPKU yang digunakan dalam pemantauan ini termasuk milik DLH DKI Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, serta SPKU Kedutaan Amerika Serikat yang berada di area rute JAKIM 2024.

Asep Kuswanto memperkirakan bahwa pantauan kualitas udara pada saat JAKIM 2024, yang akan berlangsung pada Minggu, 23 Juni 2024, akan masuk kategori sedang.

Hal ini disebabkan oleh penutupan jalan yang mengurangi lalu lintas kendaraan bermotor di sekitar rute maraton.

“Berdasarkan hasil pantau kualitas udara di sekitar jalur rute maraton, khususnya di SPKU Bundaran HI, Gelora Bung Karno, dan Tugu Tani, mengalami perbaikan hingga tanggal 21 Juni 2024. Konsentrasi PM2.5 berada di bawah baku mutu harian. Hal ini bisa di katakan masuk dalam dalam kategori sedang,” tambahnya.

Dampak Penutupan Jalan

Asep menambahkan bahwa penutupan jalan-jalan selama pelaksanaan JAKIM 2024 dapat membantu meningkatkan kualitas udara.

Penutupan ini memungkinkan pengurangan emisi dari kendaraan bermotor, yang secara langsung berdampak positif terhadap kualitas udara di sekitar rute maraton.

Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Pemkot Jakpus) juga telah memastikan kesiapan dan kebersihan kawasan di sekitar Gelora Bung Karno (GBK) di Kecamatan Tanah Abang menjelang acara tersebut.

Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Chaidir, menyatakan bahwa seluruh lintasan telah distreilisasi untuk kebersihan, kenyamanan, dan keindahan.

“Seluruh lintasan sudah kami sterilisasi dari kebersihan, kenyamanan dan keindahan. Saya berharap semoga peserta marathon yang berasal dari berbagai negara merasa nyaman dan aman melintas di jalur Jakarta Pusat. Kami ingin memberikan momen terbaik yang bisa dikenang bagi seluruh peserta,” ujar Chaidir.

Kegiatan Bersih-Bersih

Chaidir menambahkan bahwa kegiatan bersih-bersih menyambut JAKIM 2024 telah dilakukan sekitar lima kali setiap Jumat pagi.

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa area di sekitar rute maraton, khususnya di Jakarta Pusat, siap menyambut peserta dari berbagai negara dengan memberikan lingkungan yang bersih dan nyaman.

Dengan langkah-langkah ini, Jakarta berkomitmen untuk menyediakan lingkungan yang sehat dan bersih bagi semua peserta dan penonton JAKIM 2024, sekaligus memperingati HUT ke-497 Jakarta dengan penuh semangat dan antusiasme.