DLH DKI Jakarta Minta Tambahan Anggaran Penanganan Sampah Sebesar Rp277 Miliar Untuk Tambah Armada
Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
HAIJAKARTA.ID – DLH DKI Jakarta meminta tambahan anggaran penanganan sampah di Jakarta. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI siap dukung program prioritas Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Mengenai kebutuhan DLH DKI ini untuk menambah armada pengangkut sampah ini perlu didukung. Hal ini karena masalah sampah di Jakarta perlu dibenahi.
DLH Jakarta Butuh Penambahan Anggaran Untuk Penanganan Sampai
Kepala DLH DKI Jakarta, Asep Kuswanto ini menjelaskan, pihaknya membutuhkan penambahan anggaran pada Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2024.
Menurutnya untuk usulan APBD-P tahun 2024, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) perlu ditambah Rp277 miliar. Dari yang awalnya R4,1 triliun menjadi Rp4,3 triliun.
penambahan tersebut, salah satunya karena untuk menambah pengadaan kendaraan “compactor truck”.
Serta juga peremajaan dan modernisasi dalam rangka mendukung optimalisasi pengangkutan sampah menuju pengolahan sampah Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Jakarta di Rorotan, jakarta Utara.
“Kami membutuhkan tambahan anggaran untuk pengadaan kendaraan compactor truck,” kata Asep yang dikutip dari www.antaranews.com Jumat (31/5).
Asep juga menyebut jika pengadaan compactor truck ini salah satu upaya untuk mengatasi polusi bau sampah. Terutama ketika dari pengangkutan menuju tempat pembuangan sampah di RDF Rorotan Jakarta Utara.
“Jadi nanti semua kendaraan sampah yang masuk ke Rorotan jenisnya truk compactor,” sambung Asep.
DPRD Siap Bantu Mengenai Anggaran Penanganan Sampah Jakarta
Menurut DLH masalah sampah ini perlu ditangani lebih baik lagi. Sebab Jakarta ini merupakan wajah Indonesia.
Sehingga DPD dalam hal ini siap untuk mendukung SKPD merealisasikan program prioritas dalam rangka pembangunan Kota Jakarta.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Dirinya akan merealisasikan program prioritas.
“Semua SKPD (satuan Kerja Perangkat Daerah) yang rapat dengan kita buat yang mana yang prioritas. Karena skala prioritas yang utama,” ujar Prasetyo Edi Marsudi, ketika dikonfimasi di Jakarta, dilansir dari www.antaranews.com Jumat (31/05/2024).
Dalam program prioritas DLH Jakarta ini memang permasalahan sampah perlu diselesaikan. DLH berharap untuk mampu mengatasi permasalahan sampah yang ada di Jakarta.
Khususnya dengan cara pengangkutan menuju tempat pengolahan sampah. DLH juga diminta mempersiapkan rancangan kebutuhan untuk mengatasi permasalahan sampah oleh DPRD Jakarta.
Utamanya yang akan dibahas dalam Rapat Badan Anggaran (Banggar).
“Saya minta ini dirapatkan di Banggar karena ini program prioritas mereka,” tutur Prasetyo.
Armada Pengangkut Sampah Yang DLH Miliki Saat Ini
Hingga saat ini Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, telah mengoperasikan sebanyak 332 truk compactor. Masing-masing truk memiliki kapasitas yang bervariasi.
Mulai dari 6, 10, 12 dan 15 meter kubik. Melalui jumlah tersebut, baru ada 23 unit truk sampah yang berjenis compactor yang telah dioperasikan pada Februari 2024.
Dengan rincian ada 12 unit berkapasitas 12 meter kubik dan 11 unit lainnya berkapasitas 6 meter kubik.
