Gadis 13 Tahun Asal Cipulir Hilang, Diduga Diculik Pria yang Ngaku Dosen Unpam
HAIJAKARTA.ID – Ainun Fitria (13), seorang siswa asal Cipulir, Jakarta Selatan, dilaporkan hilang sejak Rabu (27/11).
Keluarganya menduga Ainun diculik oleh seorang pria bernama Febrianto, dosen Universitas Pamulang (Unpam) yang baru dikenalnya melalui media sosial Instagram.
Ibunda korban, Kartini (45), menyatakan bahwa Ainun terakhir dihubungi pada pukul 12.00 WIB di hari hilangnya.
Ainun sempat mengirim pesan kepada ibunya, mengaku sedang berada di Ancol.
Namun, hingga kini keberadaannya belum diketahui.
Kronologi Gadis 13 Tahun Asal Cipulir Hilang
Kejadian bermula saat Kartini dan suaminya meninggalkan rumah untuk mengikuti pemungutan suara di TPS dekat rumah mereka di Jalan Al Mubarok 3, Cipulir.
Saat kembali ke rumah, Ainun sudah tidak ada.
“Izin sama adiknya, katanya mau main ke rumah teman sekolah. Tapi waktu saya hubungi temannya, Ainun ternyata tidak ada di sana,” jelas Kartini.
Dalam pesan terakhirnya melalui WhatsApp, Ainun mengatakan sedang di Ancol.
Kartini mendesaknya untuk segera pulang, namun Ainun hanya membalas, “OTW sampai jam 5.” Setelah itu, ponsel Ainun tidak lagi aktif.
Dugaan Pelaku Penculikan
Menurut teman-teman sekolah Ainun, ia diduga dekat dengan seorang pria bernama Febrianto, yang dikenalnya melalui Instagram.
Mereka dikabarkan telah bertemu sebelumnya, namun pertemuan kali ini berujung pada hilangnya Ainun.
“Ini pertemuan kedua. Temannya bilang, yang sebelumnya tidak pergi jauh. Tapi yang kali ini pergi,” ujar Kartini.
Kartini segera melaporkan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Selatan pada malam hari tanggal 27 November.
Polisi kini sedang melakukan penyelidikan untuk menemukan Ainun dan mengusut dugaan penculikan ini.
Ciri-Ciri Korban Penculikan
Kartini memohon bantuan masyarakat untuk melaporkan jika melihat putrinya.
Ainun terakhir terlihat mengenakan:
- Baju panjang merah
- Rok jeans
Informasi dapat disampaikan melalui nomor 0857-7393-0787.