sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Warga temukan jasad wanita terborgol di Cisauk, Kab. Tangerang pada Rabu (17/7/2025).

Tubuh korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, membusuk dan dengan tangan terborgol, sehingga menimbulkan kecurigaan bahwa korban merupakan korban tindak kriminal.

Awal Mula Penemuan Jasad Wanita Terborgol di Cisauk

Penemuan jasad wanita di Cisauk ini bermula saat sejumlah warga mencium aroma tak sedap yang sudah tercium sejak beberapa hari sebelumnya.

“Tadinya warga saling bertanya, ‘Kenapa ya ada bau begini?’ Baunya memang sudah menyengat sejak kemarin,” ujar Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya, Jumat (18/7/2025).

Setelah curiga, beberapa warga mencoba mencari sumber bau dan menemukan titik yang paling menyengat di sebuah semak.

“Pas dicari asal baunya, makin tercium menyengat di satu titik. Warga mencoba menggali sedikit, tapi tidak berani lanjut setelah melihat ada sesuatu yang mencurigakan,” tambah Dhady.

Warga kemudian melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Cisauk sekitar pukul 17.30 WIB.

Polisi yang datang ke lokasi menemukan jasad seorang wanita dalam kondisi sudah rusak.

Korban saat ditemukan mengenakan jas hujan berwarna merah muda dan kerudung ungu.

Karena jasad sudah membusuk, pihak kepolisian belum bisa mengidentifikasi identitas korban.

“Kami belum bisa pastikan waktu kematiannya, kemungkinan sudah lebih dari seminggu. Namun hanya ahli forensik yang bisa menyatakan secara akurat,” ucap Dhady.

Polisi Lakukan Olah TKP

Polisi langsung menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sejak pukul 18.30 hingga 21.00 WIB.

Jenazah kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati guna proses visum dan pemeriksaan lanjutan.

“Baru ciri-cirinya saja yang kami miliki. Kami belum bisa memastikan identitas karena masih menunggu hasil resmi dari tim ahli,” terang Dhady.

Penemuan jasad wanita di Cisauk ini sontak viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @kabar.cisauk.

Dalam video unggahan tersebut, terlihat warga berkerumun menyaksikan proses evakuasi oleh tim Inafis Polri dengan mobil berlogo “Crime Scene Investigation” dan “Inafis”.

Polres Tangerang Selatan masih terus mendalami kasus ini.

Polisi menduga kuat adanya unsur kekerasan, namun menunggu hasil visum lengkap sebelum membuat kesimpulan lebih lanjut.