Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 Mei 2025, Cek Langsung ke Website Cekbansos.kemensos.go.id

HAIJAKARTA.ID- Jadwal pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 Mei 2025 yang wajib kamu ketahui!
Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk tahap kedua pada periode April hingga Juni 2025.
Masyarakat yang ingin mengetahui apakah mereka termasuk dalam daftar penerima manfaat bisa melakukan pengecekan secara mandiri melalui situs resmi atau aplikasi milik Kemensos.
Penyaluran bansos ini merupakan bagian dari program pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang kurang mampu dan tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Data DTKS tersebut menjadi acuan utama dalam menentukan siapa saja yang berhak menerima bantuan.
Cara Mengecek Penerima Bansos PKH dan BPNT 2025
Agar masyarakat lebih mudah dalam mengetahui status penerima bantuan, Kemensos menyediakan dua metode pengecekan, yaitu melalui situs web dan melalui aplikasi resmi “Cek Bansos” yang bisa diunduh di Google Play Store.
1. Cara Mengecek Melalui Website Resmi Kemensos
- Berikut panduan mengecek nama penerima melalui situs: https://cekbansos.kemensos.go.id:
- Akses situs resmi Kemensos melalui browser di perangkat Anda.
- Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai dengan alamat KTP.
- Masukkan nama lengkap calon penerima sesuai yang tertera pada KTP.
- Masukkan kode verifikasi yang muncul di layar.
- Klik tombol “CARI DATA”.
- Jika terdaftar, nama Anda akan muncul bersama informasi jenis bansos yang diterima.
- Jika tidak terdaftar, akan muncul notifikasi bahwa nama Anda tidak ada dalam daftar penerima manfaat.
2. Cara Mengecek Melalui Aplikasi Cek Bansos
Alternatif lain adalah melalui aplikasi “Cek Bansos” dari Kemensos yang bisa diunduh di Play Store:
- Setelah mengunduh, buka aplikasi dan pilih menu “Buat Akun” bagi pengguna baru.
- Lengkapi data diri seperti nama, NIK, alamat lengkap, email aktif, dan buat kata sandi.
- Unggah foto KTP serta foto diri (selfie).
- Setelah semua data diisi, klik “Buat Akun Baru”.
- Lakukan verifikasi melalui email jika diminta.
- Setelah berhasil masuk, buka menu “Profil” untuk melihat informasi bantuan yang diterima.
Di dalamnya juga terdapat data penerima bansos lain dalam satu keluarga sesuai DTKS, termasuk informasi usia, jenis kelamin, dan catatan tambahan.
Pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 Mei 2025
Penerima manfaat akan mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang digunakan untuk mencairkan dana bantuan.
Kartu ini dapat digunakan di ATM milik bank-bank Himbara (BNI, BRI, BTN, dan Mandiri), atau melalui agen e-warong yang ditunjuk secara resmi.
Berikut langkah pencairannya:
- Datangi ATM Himbara terdekat atau agen e-warong dengan membawa KKS.
- Cek saldo untuk memastikan dana sudah masuk.
- Jika saldo tersedia, dana bisa dicairkan dan digunakan sesuai kebutuhan.
- Pencairan juga bisa dilakukan di kantor pos dengan membawa undangan dari RT/RW setempat apabila metode lain tidak tersedia.
Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 Mei 2025 dan Besaran yang Diterima
PKH menyasar kelompok rentan seperti ibu hamil, anak usia dini, pelajar dari SD hingga SMA, lansia, serta penyandang disabilitas berat. Besaran bantuan disesuaikan dengan kondisi penerima:
- Ibu hamil: Rp 750.000 per 3 bulan (Rp 3.000.000 per tahun)
- Anak usia dini (0-6 tahun): Rp 750.000 per 3 bulan
- Anak SD: Rp 225.000 per 3 bulan
- Anak SMP: Rp 375.000 per 3 bulan
- Anak SMA: Rp 500.000 per 3 bulan
- Lansia usia 70 tahun ke atas: Rp 600.000 per 3 bulan
- Penyandang disabilitas berat: Rp 600.000 per 3 bulan
BPNT merupakan bantuan khusus pangan yang juga diberikan dalam bentuk uang. Setiap keluarga penerima manfaat (KPM) akan menerima: Rp 200.000 per bulan
Penyaluran dilakukan dalam 4 tahap:
- Tahap 1: Januari – Maret 2025
- Tahap 2: April – Juni 2025
- Tahap 3: Juli – September 2025
- Tahap 4: Oktober – Desember 2025
Bantuan ini diharapkan dapat membantu keluarga penerima dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, terutama dalam hal pangan.
Dengan informasi ini, masyarakat diharapkan bisa lebih proaktif dalam memantau status penerimaan bansos dan memanfaatkannya dengan bijak.
Jangan lupa untuk selalu menggunakan situs dan aplikasi resmi agar terhindar dari penipuan.