Jasad Nenek Membusuk dalam Kontrakan di Ponorogo, Diduga Meninggal Dunia 5 Hari Lalu

HAIJAKARTA.ID – Warga Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan Kota, Kabupaten Ponorogo, digemparkan dengan penemuan jasad nenek membusuk dalam kontrakan di Ponorogo.
Korban diketahui bernama Tebe Pangaribuan (72), ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di rumah kontrakan yang terletak di Jalan Jawa Nomor 56c, Senin (16/6/2025).
Awal Mula Ditemukan Jasad Nenek Membusuk dalam Kontrakan di Ponorog
Menurut keterangan pihak kepolisian, kasus ini terungkap setelah warga dan pemilik rumah mencium bau menyengat yang berasal dari dalam rumah kontrakan tersebut.
“Awalnya warga melapor ke RT dan kelurahan karena mencium bau busuk. Lalu kami mendapat laporan dan langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP,” jelas Kanit Reskrim Polsek Kota Ponorogo, Ipda Ibnu Harjito.
Diduga Meninggal karena Penyakit
Berdasarkan hasil identifikasi awal, jasad nenek membusuk dalam kontrakan di Ponorogo tersebut diperkirakan telah meninggal dunia sekitar empat hingga lima hari sebelum ditemukan.
Di lokasi kejadian, polisi menemukan sejumlah obat yang diduga dikonsumsi korban.
“Kemungkinan besar beliau meninggal karena sakit. Ada barang bukti berupa obat-obatan di lokasi,” tambah Ibnu.
Hidup Sendirian, Keluarga di Jakarta
Dari keterangan sejumlah tetangga, Tebe dikenal sebagai sosok yang hidup sendiri.
Ia tercatat sebagai warga Jakarta Timur, tepatnya di Jalan Taruna Baru, Desa Pulo Gadung, Kecamatan Pulo Gadung. Namun, sehari-hari ia berdagang di Pasar Legi Ponorogo.
“Korban berasal dari Sumatra Utara dan tinggal seorang diri karena keluarganya berada di Jakarta,” pungkas Ibnu.
Tim Inafis dari Polres Ponorogo kini tengah menyelidiki lebih lanjut penyebab kematian dan akan melakukan autopsi jika diperlukan.