Kecamatan Duren Sawit Perketat Pengawasan di Sepanjang KBT saat Malam Tahun Baru 2026, Ini Imbauannya
HAIJAKARTA.ID – Jajaran Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, akan meningkatkan pengawasan di sepanjang aliran Kanal Banjir Timur (KBT) pada malam pergantian Tahun Baru 2026.
Langkah ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban warga yang diperkirakan memadati kawasan tersebut.
Kecamatan Duren Sawit Perketat Pengawasan di Sepanjang KBT
Wakil Camat Duren Sawit, Andri Priwitama Maila, menjelaskan bahwa pengawasan akan melibatkan petugas Satpol PP guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan di sejumlah titik rawan di sepanjang KBT.
“Penjagaan di titik-titik keramaian. Di antaranya Pintu air KBT Malaka Sari, Jembatan Pondok Bambu atau kolong FO Pondok Bambu,” ujar Andri di Jakarta Timur, Rabu (24/12/2025), dikutip dari Tribun News.
Ia berharap masyarakat yang merayakan malam pergantian tahun di kawasan jalan inspeksi KBT, khususnya di wilayah Kecamatan Duren Sawit, dapat ikut berperan aktif menjaga suasana tetap aman dan kondusif.
Warga juga diimbau untuk tidak menyalakan kembang api atau petasan pada malam tahun baru 2026, sebagai bentuk empati di tengah bencana yang sedang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
“Kami imbau agar warga yang berkumpul saat malam pergantian tahun baru 2026 nanti tidak menyalakan petasan. Kemudian tidak melakukan konvoi kendaraan bermotor,” katanya.
Andri menambahkan, pihak Kecamatan Duren Sawit telah menerbitkan surat edaran yang berisi imbauan larangan menyalakan kembang api saat perayaan Tahun Baru 2026.
Ia berharap seluruh warga dapat memahami imbauan tersebut, mengingat bencana di sejumlah wilayah tersebut telah menyebabkan lebih dari 1.000 korban jiwa.
“Kemarin kita sudah minta para Lurah se-Kecamatan Duren Sawit untuk membuat edaran imbauan untuk kondusifitas hari raya Natal 2025, dan tahun baru 2026,” pungkasnya.
