Keren! 24 Tim Adu Robot Basket Saat Kontes Robotik di ITB, Pemenang Bakal Wakilkan Indonesia ke Mongolia

HAIJAKARTA.ID – Sebanyak 24 tim mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Tanah Air beradu kecanggihan dalam Kontes Robotik di ITB, tepatnya Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI) 2025, yang digelar di Kampus ITB Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (7/7/2025).
Ketua Pelaksana KRAI Vani Virdyawan menuturkan bahwa format kompetisi tahun ini berbeda dibanding 2023.
Menurutnya, panitia “memfokuskan lomba pada satu divisi saja, yakni robot basket KRAI, agar kualitas tiap tim benar‑benar maksimal.”
Pada tahun lalu, Kontes Robot Indonesia mencakup tujuh divisi. Namun kali ini, Kontes Robotik di ITB hanya menampilkan KRAI sebagai satu‑satunya divisi nasional.
Seleksi Ketat Kontes Robotik di ITB
Sosialisasi daring dimulai 15 Mei 2025, dan dalam waktu sebulan terkumpul 40 proposal lengkap video demo.
“Antusiasme peserta begitu tinggi; dewan juri akhirnya memilih 24 tim terbaik untuk berlaga di Jatinangor,” ujar Vani.
ITB Tunjukkan Komitmen terhadap Robotika Nasional
Dengan menjadi tuan rumah KRI nasional untuk ketiga kalinya, Institut Teknologi Bandung menegaskan perannya dalam mendorong kemajuan teknologi robot di Indonesia.
Rektor ITB Tatacipta Dirgantara menegaskan:
“KRAI bukan sekadar lomba, melainkan ajang memupuk inovasi, kolaborasi, dan ketangguhan tim—itulah nilai inti Kontes Robotik di ITB.”
Ia juga menekankan tema besar ABU Robocon 2025, Team Effort Ultimate Success, yang menuntut sinergi dan strategi jangka panjang dari setiap peserta.
Tiket ke Robocon Mongolia
Pemenang KRAI 2025 akan mengibarkan Merah Putih pada ABU Asia‑Pacific Robocon di Ulan Bator, Mongolia, Agustus mendatang.
“Ajang ini krusial untuk menentukan wakil Indonesia di kancah internasional,” kata Vani menegaskan peran penting Kontes Robotik di ITB.
Pemkab Sumedang, TNI‑Polri, sponsor industri, serta komunitas robotika nasional ikut mendukung penyelenggaraan.
Rektor Tatacipta berharap jaringan antarmahasiswa lintas kampus terus terjalin agar lahir talenta unggul di bidang rekayasa sistem.