Kuliah Gratis, Daftar Kampus yang UKT Ditanggung Negara, Lulus Langsung Auto Jadi PNS!

HAIJAKARTA.ID- Berikut ini daftar kampus yang UKT ditanggung negara, jadi nggak perlu khawatir akan pembayaran kuliah lagi!

Sekolah Kedinasan di Bawah Naungan Kementerian Perhubungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memiliki berbagai sekolah kedinasan yang tersebar di seluruh Indonesia.

Sekolah-sekolah ini bertujuan untuk mencetak tenaga profesional di bidang transportasi darat, laut, dan udara.

Lulusan dari sekolah-sekolah ini diharapkan dapat menjadi tenaga ahli yang siap bekerja dalam sektor transportasi nasional maupun internasional.

Daftar Kampus yang UKT Ditanggung Negara

Berikut ini daftar sekolah kedinasan yang biaya pendidikan ditanggung oleh Negara:

1. IPDN

IPDN merupakan sekolah kedinasan yang bertujuan untuk mendidik calon Aparatur Sipil Negara (ASN) di bidang pemerintahan.

Lulusan IPDN akan ditempatkan di berbagai instansi pemerintahan, terutama di tingkat daerah, seperti pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota.

Pendidikan di IPDN menekankan pada pembentukan karakter kepemimpinan, tata kelola pemerintahan, serta wawasan kebangsaan agar lulusannya mampu menjadi pemimpin dan birokrat yang kompeten dalam mengelola administrasi pemerintahan.

2. Politeknik Keuangan Negara – Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN-STAN)

PKN-STAN merupakan sekolah kedinasan yang menghasilkan tenaga profesional di bidang keuangan negara, perpajakan, kepabeanan, dan manajemen aset negara.

Lulusan PKN-STAN akan ditempatkan di berbagai instansi di bawah Kementerian Keuangan, seperti Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb), Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Pendidikan di PKN-STAN menekankan pada keahlian teknis di bidang keuangan serta integritas dalam mengelola keuangan negara.

3. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip)

Poltekip bertujuan untuk menyiapkan tenaga profesional yang akan bekerja di lembaga pemasyarakatan (lapas).

Mahasiswa Poltekip dididik untuk memahami berbagai aspek pemasyarakatan, mulai dari pembinaan narapidana, pengelolaan lapas, hingga kebijakan rehabilitasi sosial.

Lulusan Poltekip akan bertugas sebagai petugas pemasyarakatan yang memiliki keahlian dalam bidang hukum, keamanan, serta pembinaan warga binaan.

4. Politeknik Imigrasi (Poltekim)

Poltekim bertujuan untuk mencetak tenaga ahli di bidang keimigrasian yang akan bertugas di kantor imigrasi di seluruh Indonesia.

Mahasiswa Poltekim mempelajari berbagai aspek keimigrasian, seperti pengawasan orang asing, pelayanan visa dan paspor, serta kebijakan terkait perbatasan negara.

Lulusan Poltekim akan bekerja sebagai petugas imigrasi yang bertanggung jawab terhadap mobilitas warga negara asing maupun WNI yang bepergian ke luar negeri.

5. Politeknik Statistika – Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS)

STIS merupakan sekolah kedinasan yang mendidik tenaga ahli di bidang statistik dan komputasi data. Mahasiswa STIS belajar mengenai metode statistik, pengolahan data, analisis kuantitatif, serta aplikasi teknologi dalam bidang statistik.

Lulusan STIS akan ditempatkan di BPS di seluruh Indonesia, di mana mereka akan bertugas dalam pengumpulan, pengolahan, dan analisis data statistik yang digunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan pemerintah.

6. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)

STIN merupakan sekolah kedinasan yang bertujuan untuk mempersiapkan calon intelijen negara yang akan bekerja di bidang keamanan dan pertahanan negara.

Mahasiswa STIN mempelajari berbagai disiplin ilmu terkait intelijen, seperti analisis strategis, kontra-terorisme, cyber intelligence, serta teknik pengamanan informasi.

Lulusan STIN akan bertugas sebagai agen intelijen negara yang berperan dalam menjaga stabilitas dan keamanan nasional.

7. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)

STMKG bertujuan untuk mendidik tenaga ahli di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika. Mahasiswa STMKG mempelajari berbagai aspek cuaca, perubahan iklim, mitigasi bencana alam, serta analisis geofisika.

Lulusan STMKG akan bekerja di BMKG dan ditempatkan di berbagai wilayah di Indonesia untuk melakukan pengamatan cuaca, memberikan peringatan dini terkait bencana alam, serta mendukung penelitian di bidang atmosfer dan geofisika.

8. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Politeknik SSN)

Politeknik SSN bertujuan untuk menyiapkan tenaga ahli di bidang keamanan siber, kriptografi, serta perlindungan informasi negara.

Mahasiswa Politeknik SSN belajar mengenai enkripsi data, keamanan jaringan, analisis ancaman siber, serta teknik pengamanan sistem informasi.

Lulusan Politeknik SSN akan bekerja di BSSN dan bertugas dalam melindungi data serta infrastruktur informasi negara dari ancaman serangan siber.

9. Sekolah Kedinasan di Kementerian Perhubungan (Kemenhub)

Berbeda dengan sekolah kedinasan lainnya, sekolah di bawah Kemenhub melalui jalur Pola Pembibitan tetap menawarkan jaminan menjadi PNS setelah lulus, tetapi ada beberapa biaya yang masih harus ditanggung oleh mahasiswa, seperti:

• Biaya daftar ulang
• Biaya seragam
• Uang makan
• Biaya laundry, dan lain-lain

Namun, biaya akademik tetap ditanggung oleh pemerintah. Setiap perguruan tinggi di bawah Kemenhub memiliki ketentuan yang berbeda terkait biaya tambahan ini, yang disesuaikan dengan peraturan yang berlaku.

Berikut adalah daftar sekolah kedinasan yang berada di bawah naungan Kemenhub beserta fokus studinya:

• Politeknik Transportasi Darat Indonesia – STTD (PTDI-STTD) Bekasi
• Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar
• Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Malahayati Aceh
• Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya
• Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Makassar
• Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Palembang
• Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug
• Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali
• Politeknik Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Poltrans-SDP) Palembang
• Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal
• Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sorong
• Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Jayapura
• Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Medan
• Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya
• Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun

Dengan adanya sekolah-sekolah kedinasan ini, Kemenhub terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor transportasi.

Lulusan dari politeknik-politeknik ini diharapkan dapat mendukung pembangunan infrastruktur transportasi nasional dan meningkatkan keselamatan serta efisiensi layanan transportasi di Indonesia.