Miris! Anak Down Syndrome Di Bandung Dipaksa Makan Daging Anjing Dan Dibully
HAIJAKARTA.ID – Seorang anak down syndrome di Bandung dipaksa makan daging anjing. Anak ABK (anak berkebutuhan khusus) diduga menjadi korban perundungan.
Video yang memperlihatkan adanya dugaan perundungan terhadap seorang anak berkebutuhan khusus (ABK) di Katapang, Bandung, Jawa Barat, viral di media sosial.
Kronologi Anak Down Syndrome Di Bandung Dipaksa Makan Daging Anjing
Melalui video yang viral tampak anak tersebut diminta untuk memakan daging anjing. Tampak dari video yang ada, bagian kepala hewan yang masih terlihat jelas.
Kemudian terdengar beberapa orang turut mengolok-ngolok anak berkebutuhan khusus tersebut.
Kakak korban, Risma Evita mengatakan tidak tahu persis kejadian adiknya tersebut memakan makanan itu.
“Saya dihubungi ibu saya pas lagi kerja, Sabtu 14 Desember 2024. Ibu saya tahu dari tetangga sekitar, jadi dari TikTok, terus viral, terus masuk berandanya. Lalu di-share dan dikirim ke ibu saya link videonya,” ujar Risma, Senin (16/12/2024) dilansir dari detikJabar.
Ibunya meminta Risma untuk mencari siapa pelaku yang tega melakukan hal tersebut. Apalagi Risma juga tahu TKP dalam video tersebut berada dimana.
Risma mengaku setelah komunikasi dengan akun TikTok yang memposting perundungan adiknya diketahui video tersebut berasal dari grup WhatsApp.
Melaporkan Ke Kepolisian
Setelah viral Risma membuat laporan ke Polsek Katapang, Minggu (15/12/2024).
Kanit Reskrim Polsek Katapang, IPTU Acep Wijaya membenarkan adanya korban yang melaporkan peristiwa tersebut.
“Iya benar, ada laporan dari keluarga tadi. Aduannya konsul, tentang viralnya video itu,” ujar Acep, kepada awak media, Senin (16/12/2024).
Acep mengungkapkan telah menindaklanjuti adanya laporan tersebut. Kemudian dirinya langsung mengantar keluarga ke Polresta Bandung untuk penyelidikan lebih lanjut.
Keluarga Merasa Kecewa
Risma mengaku kecewa dengan apa yang dilakukan oleh para pelaku. Pasalnya pelaku nekat memaksa anaknya memakan makanan yang tak seharusnya dimakan.
“Kok setega itu yah. Posisi kami sudah sangat benar-benar hancur. Bahwa anak down syndrome itu tidak bisa dikasih makan apa saja. Karena mereka itu kekebalan tubuhnya berbeda dengan kita yang normal. Tidak sedikit anak down syndrome membawa penyakit dari lahir,” tegasnya.
Diketahui kalau korban memang dikabarkan sering diejek, dipaksa minum minuman tertentu, hingga dipaksa mengisap rokok oleh para pelaku.
Sosok pelaku kini tengah diburu baik oleh warga maupun pihak berwenang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.