Penemuan Mayat Bayi di Teras Rumah Warga Bogor, Awalnya Dikira Paket Belanja Online
HAIJAKARTA.ID – Warga Pasirjaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, dikejutkan dengan penemuan mayat bayi di teras rumah warga Bogor yang dibungkus dalam plastik hitam.
Diketahui mayat bayi ini berjenis kelamin perempuan yang masih merah.
Mayat tersebut ditemukan pada Rabu pagi sekitar pukul 07.00 WIB oleh pemilik rumah, Sukaesih.
Kanit Reskrim Polsek Bogor Barat, Ipda Iman Bakhtiar, membenarkan penemuan tersebut dan menjelaskan bahwa mayat bayi itu masih memiliki ari-ari, menunjukkan indikasi bahwa bayi tersebut baru saja dilahirkan.
“Ada laporan bahwa ditemukan mayat bayi berjenis kelamin perempuan. Bayi itu dibungkus plastik hitam dan diletakkan di teras rumah warga,” ungkap Iman.
Penemuan Mayat Bayi di Teras Rumah Warga Bogor, Dikira Paket Belanja Online
Sukaesih, pemilik rumah tempat bayi ditemukan, awalnya mengira plastik hitam tersebut merupakan paket belanja online.
Setelah membuka plastik itu, ia terkejut menemukan jasad bayi.
“Awalnya dikira paket kiriman belanja online. Tapi setelah dibuka, ternyata isinya mayat bayi,” ujar Iman menirukan keterangan Sukaesih.
Bayi Diduga Baru Dilahirkan
Dari hasil pemeriksaan awal, bayi yang ditemukan diperkirakan baru saja dilahirkan.
Kondisinya masih lengkap dengan ari-ari dan terdapat darah segar di sekitar tubuh bayi, menandakan bahwa peristiwa ini belum lama terjadi.
“Terlihat mayat bayi itu berwarna merah masih lengkap dengan ari-ari dan tali pusat. Dugaan awal, bayi ini baru lahir. Saat ditemukan, tidak ada barang bukti lain selain plastik hitam yang membungkus bayi tersebut,” tambah Iman.
Saat ini, jasad bayi telah dibawa ke RSUD Ciawi untuk dilakukan visum guna keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mencari tahu siapa pelaku yang tega membuang bayi tersebut.
Polsek Bogor Barat kini fokus untuk mengungkap latar belakang dan pelaku yang bertanggung jawab atas pembuangan bayi ini.
Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai identitas pelaku atau motif di balik perbuatan tersebut.