Selebgram Aceh Mira Ulfa Dihujat Usai Baca Al Quran Sambil Main Musik DJ, Panik Langsung Minta Maaf
HAIJAKARTA. ID – Seakan bertolak belakang dari nilai-nilai Islam yang kental, Aceh kembali menjadi perhatian publik.
Kali ini, perhatian tertuju pada selebgram asal Aceh, Mira Ulfa, yang menuai kritik tajam akibat aksi kontroversialnya dalam siaran langsung di Instagram.
Selebgram Aceh Mira Ulfa Dihujat Usai Baca Al Quran Sambil Main Musik DJ
Dalam siaran tersebut, Mira membaca lafadz taawudz dan basmallah yang umumnya digunakan saat membaca Al-Qur’an, namun dengan iringan musik DJ.
Tidak hanya itu, ia juga mengenakan hijab yang dipadukan dengan pakaian ketat dan celana pendek, yang dianggap melanggar norma agama dan budaya di Aceh.
Respons Publik Terhadap Aksi Mira
Masyarakat Aceh, yang sangat menjunjung tinggi syariat Islam, bereaksi keras terhadap tindakan Mira.
Banyak pihak menilai aksinya merusak citra wanita berhijab dan melanggar nilai kesopanan.
Beberapa komentar di media sosial menyatakan kekecewaan mendalam terhadap tindakan Mira, terutama karena ia berasal dari daerah yang identik dengan penerapan hukum Islam yang ketat.
Selain membaca lafadz suci, Mira juga berjoget mengikuti irama musik DJ selama siaran langsung tersebut.
Hal ini semakin memperkeruh suasana, dengan banyak kritik pedas yang ditujukan kepada pilihan pakaian dan perilakunya.
Klarifikasi dan Permintaan Maaf Mira Ulfa
Menanggapi gelombang kritik, Mira Ulfa akhirnya mengunggah video klarifikasi di akun Instagramnya.
Dalam video tersebut, ia menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat, terutama warga Aceh.
“Perkenalkan nama saya Mira, Saya meminta maaf kepada seluruh warga terutama warga Aceh untuk semua sikap saya. Saya meminta maaf juga terkait video yang telah meluas di masyarakat lewat media sosial Instagram dan Tiktok. Saya akui saya menyesal akan perbuatan tersebut,” ujar Mira dalam video yang diunggah Selasa (14/1/2025).
Tanggapan Masyarakat
Pernyataan maaf Mira memicu berbagai tanggapan di media sosial.
Sebagian masyarakat menerima permintaan maaf tersebut dan berharap Mira benar-benar memperbaiki perilakunya di masa mendatang.
Namun, ada juga yang tetap mengkritik keras tindakannya dan berharap hal serupa tidak terjadi lagi.
Dengan janji Mira untuk berubah, masyarakat Aceh berharap agar nilai-nilai Islami dan budaya setempat tetap dihormati oleh setiap individu, terutama mereka yang menjadi figur publik.
