Sidang Isbat Lebaran Idul Fitri 2025 Dilaksanakan 29 Maret, Ini 33 Lokasi Pemantauan Hilal di Indonesia
HAIJAKARTA.ID – Menjelang penetapan 1 Syawal, Kementerian Agama (Kemenag) telah menyiapkan 33 titik pemantauan hilal di berbagai wilayah Indonesia.
Rencananya Sidang Isbat Lebaran Idul Fitri 2025 akan dilaksanakan pada 29 Maret 2025.
Pemantauan hilal ini bertujuan untuk menentukan awal bulan Syawal 1446 Hijriah dengan metode rukyatul hilal.
Metode Rukyatul Hilal dalam Penentuan 1 Syawal
Metode rukyatul hilal dilakukan dengan cara mengamati kemunculan bulan sabit pertama setelah matahari terbenam.
Jika hilal terlihat, maka keesokan harinya akan ditetapkan sebagai Hari Raya Idul Fitri.
Jika tidak, maka bulan Ramadan digenapkan menjadi 30 hari.
33 Titik Pemantauan Hilal
Berikut adalah lokasi-lokasi pemantauan hilal yang akan dilakukan oleh Kemenag:
Wilayah Sumatra
- Aceh – Observatorium Tgk Chiek Kuta Karang, Lhoknga
- Sumatra Utara – Anjungan Lantai IX Kantor Gubernur Sumatra Utara, Medan
- Sumatra Barat – Rooftop Hotel Rangkayo Basa Syofyan Inn, Padang
- Riau – Rooftop Premier Hotel, Pekanbaru
- Kepulauan Riau – Pantai Setumu Dompak, Kota Tanjungpinang
- Jambi – Rooftop Hotel Odua Weston, Kota Jambi
- Sumatra Selatan – Helipad Hotel Aryaduta, Palembang
- Bangka Belitung – Pantai Tanjung Raya, Bangka
- Bengkulu – Jalan Pariwisata No. 1, Kota Bengkulu
- Lampung – POB Pantai Canti, Kalianda, Lampung Selatan
Wilayah Jawa dan Bali
- DKI Jakarta – Gedung Kanwil Kemenag DKI Jakarta
- Jawa Barat – POB Gunung Putri, Kota Banjar
- Banten – Pantai Anyer
- Jawa Tengah – Pantai Binangun, Rembang
- DI Yogyakarta – POB Syekh Bela Belu, Parangtritis, Bantul
- Jawa Timur – Bukit Condrodipo, Gresik
Wilayah Kalimantan
- Kalimantan Barat – Pantai Indah, Sungai Kakap, Kubu Raya
- Kalimantan Tengah – Menara Masjid Raya Darussalam, Palangka Raya
- Kalimantan Timur – Puncak Hotel Five Premiere, Samarinda
- Kalimantan Selatan – Rooftop Zuri Express Hotel, Banjarmasin
- Kalimantan Utara – SATRAD 225 Tarakan, Kota Tarakan
Wilayah Nusa Tenggara
- NTB – Pantai Loang Baloq, Mataram
- NTT – Rooftop Gedung Pelayanan BMKG, Kota Kupang
Wilayah Sulawesi
- Sulawesi Selatan – Delf Apartemen, Makassar
- Sulawesi Barat – Tanjung Mercusuar Sumare, Mamuju
- Sulawesi Tenggara – Pantai Bahari, Kabupaten Kolaka
- Sulawesi Utara – Apartemen MTC Megamas, Manado
- Gorontalo – Obyek Wisata Hiu Paus, Bone Bolango
- Sulawesi Tengah – Gedung Observasi, Donggala
Wilayah Maluku dan Papua
- Maluku – Halaman Samping Rumah Dinas Wakil Gubernur, Ambon
- Maluku Utara – Pantai Ropu Tengah Balu, Halmahera Barat
- Papua – The Hele’yo Yobeh, Sentani, Jayapura
- Papua Barat – Hotel Kota Sorong
Pemantauan Hilal
Pemantauan hilal menjadi salah satu langkah penting dalam menentukan kapan Idul Fitri dirayakan.
Hasil rukyatul hilal ini akan dibahas dalam sidang isbat yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama sebelum pengumuman resmi kepada masyarakat.
Antisipasi Perbedaan Penetapan Idul Fitri
Karena adanya perbedaan metode perhitungan antara Muhammadiyah yang menggunakan hisab dan pemerintah yang mengombinasikan hisab dengan rukyat, kemungkinan adanya perbedaan dalam penetapan Idul Fitri tetap terbuka.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk mengikuti pengumuman resmi dari otoritas terkait.