Viral! Panggung Hajatan Musik Remix Roboh di Palembang, Pemilik Acara Diduga Langgar Aturan

HAIJAKARTA.ID – Insiden robohnya panggung hajatan musik remix di Palembang viral di media sosial.
Kejadian mengejutkan ini terjadi pada saat acara akikah di Jalan Ahmad Yani, Lorong Haji Umar, Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang, pada Sabtu (31/5) sore.
“Sejumlah pengunjung yang tengah asyik menikmati musik terlihat mendadak panik saat panggung hajatan musik remix yang terbuat dari kayu tiba-tiba ambruk ke dalam rawa, di Lorong H. Umar, Kelurahan 8 Ulu, Palembang, pada Sabtu (31/5/2025),” dikutip dari akun Instagram @fakta.indo.
Puluhan warga yang sedang menikmati hiburan dari seorang DJ terjatuh saat panggung yang terbuat dari papan kayu mendadak ambruk.
Beberapa di antaranya mengalami luka ringan akibat terjatuh bersamaan dari ketinggian.
Pemilik Acara Diduga Langgar Aturan
Kapolsek Seberang Ulu I, AKP Heri, membenarkan kejadian panggung hajatan musik remix roboh di Palembang tersebut.
Ia menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, namun sejumlah orang mengalami luka ringan.
“Memang betul ada kejadian panggung yang ambruk saat hajatan. Untungnya tidak ada korban jiwa, meskipun beberapa orang terluka ringan karena ikut terjatuh,” ungkap Heri kepada wartawan, Selasa (3/6/2025).
Heri menambahkan bahwa pihak kepolisian sebenarnya telah mengingatkan penyelenggara agar tidak memutar musik remix dalam acara tersebut. Sayangnya, imbauan tersebut tidak diikuti.
“Sebelum acara dimulai, anggota kami sudah menyampaikan larangan untuk menggunakan musik DJ, tapi tetap dijalankan oleh pihak penyelenggara,” jelasnya.
Pemilik Hajatan Diperiksa
AKP Heri menegaskan bahwa pemilik hajatan kini sedang diperiksa karena mengabaikan larangan yang sudah berlaku selama beberapa tahun terakhir.
Aturan tersebut dikeluarkan sebagai bentuk pencegahan terhadap potensi penyalahgunaan narkoba yang kerap diasosiasikan dengan pesta musik remix.
“Pemilik acara sudah kami minta keterangan. Pelarangan musik remix ini memang sudah lama diterapkan di Palembang demi keamanan dan ketertiban,” tegas Heri.
Momen Viral di Medsos, Warganet Soroti Keselamatan Hajatan
Rekaman video yang memperlihatkan detik-detik panggung roboh tersebut telah tersebar luas di media sosial.
Dalam video itu, tampak warga yang tengah berjoget langsung ambruk bersamaan saat panggung patah di tengah.
Warganet ramai-ramai mengkritik kurangnya pengamanan dan perencanaan struktur dalam acara hiburan massal.
Tak sedikit pula yang menyoroti pelanggaran aturan hiburan remix yang dilarang di beberapa wilayah Palembang.
“Diskotik versi ekonomi kah ini?” ujar @f.ryan7_atm
“Hal ini banyak sekali ditemukan di Palembang. Dengan tuak hingga mabuk disertai musik dj saat perayaan hajatan. Kalau ada hutang itu urusan belakangan,” kata @diegorifin
“Asik sesuai harapan,” tulis akun @hanto9k