5 Kucing Peliharaan Pemimpin Dunia yang Kini Jadi Sorotan Publik, Salah Satunya Milik Presiden Indonesia!
Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
HAIJAKARTA.ID- Kucing peliharaan Pemimpin Dunia yang kini jadi sorotan publik, banyak tokoh dunia ternyata memiliki sisi lembut yang jarang terekspos ke publik.
Salah satu cara mereka menyalurkan kasih sayang dan mendapatkan ketenangan emosional adalah dengan memelihara hewan, terutama kucing.
Kucing menjadi sahabat setia para pemimpin di berbagai negara. Tak hanya menjadi teman di kala suntuk, mereka juga sering muncul dalam unggahan media sosial atau potret resmi, sehingga mencuri perhatian warganet dan penggemar dunia politik.
5 Kucing Peliharaan Pemimpin Dunia yang Kini Jadi Sorotan Publik
Berikut adalah lima kucing peliharaan pemimpin dunia yang berhasil menyita perhatian publik karena kedekatannya dengan sang pemimpin dan kehidupan unik mereka:
1. Bobby Kertanegara – Kucing Presiden RI, Prabowo Subianto
Presiden ke-8 Indonesia, Prabowo Subianto, memiliki seekor kucing kesayangan bernama Bobby Kertanegara.
Kucing ini memiliki kisah unik: ia awalnya adalah kucing liar yang sering datang ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Seiring waktu, Bobby mulai menetap di sana dan akhirnya diadopsi pada tahun 2016.
Namanya diambil dari lokasi pertemuan mereka. Kini, Bobby tinggal di Istana Merdeka dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan Presiden.
Bahkan, Bobby memiliki akun Instagram resmi @bobbykertanegara, tempat penggemarnya bisa melihat momen lucunya bersama keluarga Prabowo.
2. Willow – Kucing Presiden Amerika Serikat, Joe Biden
Willow adalah kucing betina berwarna abu-abu yang tinggal di Gedung Putih bersama Presiden Joe Biden dan Ibu Negara Jill Biden.
Willow merupakan kucing ras domestik berwarna abu-abu dengan mata hijau tajam.
Willow diadopsi dari Pennsylvania, negara bagian tempat asal Jill Biden. Namanya pun diambil dari kota kelahiran sang Ibu Negara: Willow Grove.
Kucing ini menjadi perhatian publik sejak diumumkan resmi menjadi penghuni Gedung Putih pada awal tahun 2022.
3. Larry – Kucing Perdana Menteri Inggris
Salah satu kucing paling terkenal di dunia adalah Larry the Cat, seekor kucing tabby jantan yang menjabat sebagai “Chief Mouser to the Cabinet Office di 10 Downing Street, kediaman resmi Perdana Menteri Inggris.
Larry telah “mengabdi sejak masa Perdana Menteri David Cameron, dan tetap tinggal di Downing Street meskipun jabatan PM silih berganti.
la bukan hanya hewan peliharaan biasa, tetapi sudah menjadi ikon nasional di Inggris. Banyak warga dan media menyebutnya sebagai “kucing paling berpengaruh di Inggris”.
4. Palmerston – Kucing Kementerian Luar Negeri Inggris
Selain Larry, Inggris juga memiliki kucing diplomatik lainnya bernama Palmerston, yang dulunya tinggal di Foreign and Commonwealth Office (FCO).
Palmerston sering disebut sebagai “diplocat” karena sering muncul dalam berbagai acara kementerian dan bahkan memiliki “rivalitas lucu” dengan Larry.
Namun, pada tahun 2020, Palmerston pensiun dari dunia diplomasi dan tinggal di pedesaan Inggris untuk hidup lebih tenang.
5. Syrian – Kucing Milik Presiden Suriah, Bashar al-Assad
Meski tidak terlalu terekspos di media internasional, Presiden Bashar al-Assad dan keluarganya diketahui memelihara seekor kucing rumahan yang diberi nama Syrian.
Kucing tersebut beberapa kali terlihat dalam potret keluarga resmi maupun rekaman wawancara.
Syrian menjadi simbol kasih sayang di tengah masa sulit yang dialami rakyat Suriah akibat konflik panjang.
Meskipun tidak memiliki akun media sosial, keberadaannya cukup dikenal oleh publik Suriah dan media Timur Tengah.
Kucing-kucing para pemimpin dunia bukan sekadar hewan peliharaan, tetapi juga sahabat setia yang memberikan ketenangan dalam rutinitas yang penuh tekanan.
Dari Istana Merdeka hingga Gedung Putih, para kucing ini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan tokoh penting dunia.
Mereka tidak hanya menghadirkan keceriaan dan kehangatan di dalam rumah kepresidenan, tetapi juga menjadi simbol kelembutan dan kemanusiaan dari seorang pemimpin yang mungkin jarang tampak dalam kesibukan sehari-hari.
