7 Rekomendasi Kuliner Pagi Legendaris di Jakarta Selatan Tak Lekang Oleh Zaman
HAIJAKARTA.ID – Kuliner pagi di Jakarta Selatan identik dengan ragam pilihan yang praktis namun tetap menggugah selera.
Banyak pedagang yang mulai beraktivitas sejak subuh, menawarkan menu hangat yang cocok untuk mengawali hari.
Aroma masakan yang mengepul sering kali menjadi daya tarik tersendiri, membuat siapa pun mudah tergoda untuk mampir.
Mulai dari hidangan ringan hingga yang cukup mengenyangkan, semuanya tersedia dan mudah ditemukan di berbagai sudut kawasan.
Selain itu, kuliner pagi di wilayah ini juga mencerminkan keberagaman budaya masyarakatnya.
Berbagai menu tradisional hingga modern hadir berdampingan, memberikan banyak opsi bagi para pekerja, pelajar, hingga warga sekitar.
Tak sedikit juga yang menawarkan sajian sehat bagi mereka yang ingin menjaga pola makan.
Dengan cita rasa khas dan suasana pagi yang dinamis, kuliner pagi di Jakarta Selatan selalu berhasil memberikan pengalaman makan yang menyenangkan.
7 Rekomendasi Kuliner Pagi Legendaris di Jakarta Selatan
Yuk, simak kuliner pagi di Jakarta Selatan yang legendaris dan lezat disantap:
1. Ketoprak Ciragil
Ketoprak Ciragil dikenal sebagai salah satu kuliner legendaris di Jakarta Selatan yang tetap ramai hingga sekarang.
Hidangan ini terdiri dari perpaduan tahu, bihun, lontong, taoge, dan kerupuk yang disiram dengan bumbu kacang khas yang kental dan gurih.
Rasa bumbunya yang seimbang tidak terlalu manis atau pedas menjadi daya tarik utama, ditambah pilihan tambahan seperti telur ceplok, telur dadar, maupun telur asin untuk menambah cita rasa.
Kesederhanaannya justru menjadi kekuatan, membuat banyak pelanggan kembali karena rasa yang konsisten dari waktu ke waktu.
Selain cita rasanya yang khas, Ketoprak Ciragil juga dikenal karena suasananya yang sederhana namun nyaman untuk menikmati sarapan atau makan ringan di pagi hari.
Tempat ini sering menjadi tujuan para pekerja, warga sekitar, hingga food enthusiast yang ingin mencicipi ketoprak dengan rasa otentik.
Meski tampilannya tidak mewah, kombinasi bumbu kacang yang segar, lontong yang lembut, serta kerupuk yang renyah menciptakan pengalaman makan yang memuaskan.
Popularitasnya yang bertahan dari masa ke masa menunjukkan bahwa ketoprak ini bukan sekadar makanan, tetapi bagian dari kuliner ikonik Jakarta Selatan.
- Menu & keunikan: Menyajikan ketoprak sebuah hidangan khas dengan tahu, bihun, lontong, taoge, bumbu kacang serta kerupuk, dengan variasi seperti telur asin, telur rebus, telur ceplok, atau telur dadar.
- Harga: Sekitar Rp 25.000 sampai Rp 40.000 per porsi, tergantung variasi dan tambahan lauk/topping.
- Lokasi: Jalan Ciragil II No. 24, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
2. Nasi Ulam & Nasi Uduk Ibu Yoyo
Nasi Ulam & Nasi Uduk Ibu Yoyo merupakan salah satu kuliner pagi legendaris di Jakarta Selatan yang dikenal karena cita rasa Betawi yang autentik.
Nasi ulamnya memiliki aroma rempah yang khas, berpadu dengan taburan bawang goreng dan bumbu yang meresap.
Sementara nasi uduknya pulen dan gurih berkat santan serta rempah pilihan.
Kedua menu ini biasanya dipadukan dengan lauk sederhana namun nikmat, seperti tempe goreng, tahu, telur, ayam goreng, atau semur jengkol, sehingga menciptakan hidangan sarapan yang komplet dan mengenyangkan.
Yang membuat tempat ini tetap diminati adalah konsistensi rasa dan suasana tradisional yang masih dipertahankan sejak lama.
Porsinya bisa disesuaikan, sehingga cocok untuk yang ingin sarapan ringan maupun lengkap.
Harganya pun cukup terjangkau, membuatnya menjadi favorit para pekerja, warga lokal, hingga pengunjung yang ingin mencicipi kuliner Betawi otentik di pagi hari.
Kesederhanaan dan kualitas rasa yang tidak berubah menjadikan Nasi Ulam & Nasi Uduk Ibu Yoyo sebagai salah satu ikon kuliner pagi Jakarta Selatan yang tak lekang oleh zaman.
- Menu & keunikan: Menyajikan nasi uduk dan nasi ulam khas Betawi, dengan lauk seperti tempe goreng, tahu goreng, telur, ayam atau lauk lain tergantung pilihan paket. Nasi ulam menawarkan rasa rempah dan aroma khas berbeda dari nasi putih biasa.
- Harga: Paket lengkap berkisar sekitar Rp 29.000–Rp 40.000. Untuk nasi uduk/ulam sederhana (plus bawang goreng) bisa mulai dari sekitar Rp 10.000. Tambahan lauk lauk mulai dari Rp 4.000–Rp 21.500.
- Lokasi: Jalan Karet Pedurenan, Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
3. Bubur Ayam Senopati
Bubur Ayam Senopati dikenal sebagai salah satu kuliner pagi ikonik di Jakarta Selatan yang selalu ramai diserbu sejak subuh.
Buburnya terkenal dengan tekstur yang lembut dan gurih, disajikan bersama potongan ayam suwir, cakwe, bawang goreng, dan koya yang menambah aroma serta cita rasa.
Kuah kaldunya yang hangat dan memiliki rasa yang mendalam membuat bubur ini terasa nyaman disantap di pagi hari.
Pelanggan juga bisa menambahkan telur setengah matang, sate usus, sate ati ampela, hingga kerupuk untuk melengkapi sajian.
Selain rasanya yang konsisten, daya tarik Bubur Ayam Senopati juga terletak pada suasana ruas jalan yang sudah lama menjadi lokasi favorit para penikmat sarapan.
Banyak pengunjung yang datang karena nostalgia, menjadikannya salah satu kuliner yang mempertahankan kelegendarisan dari masa ke masa.
Meski tampilannya sederhana, cita rasa yang autentik, porsi yang pas, serta pelayanan cepat membuat bubur ini terus digemari oleh berbagai kalangan mulai dari pekerja pagi, keluarga, hingga pecinta kuliner yang mencari hidangan hangat untuk memulai hari.
- Menu & keunikan: Bubur ayam dengan kuah kaldu ayam yang gurih plus topping melimpah, bisa ditambahkan lauk seperti sate usus, ampela, hati ayam, sesuai selera cocok untuk sarapan hangat sebelum beraktivitas.
- Harga: Sekitar Rp 22.000 per mangkuk.
- Lokasi: Jalan Senopati No. 19–43, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
4. Warteg Warmo
Warteg Warmo adalah salah satu warteg paling legendaris di Jakarta Selatan yang telah beroperasi puluhan tahun dan tetap menjadi tempat favorit untuk sarapan hingga larut malam.
Daya tarik utamanya adalah pilihan lauk yang sangat beragam, mulai dari sayur-sayuran, ayam goreng, semur, cumi, telur balado, hingga aneka tumisan khas rumahan.
Cita rasanya konsisten, porsinya pas, dan masakannya selalu terasa segar karena cepat habis dan terus diisi ulang.
Warteg ini menjadi andalan banyak orang yang ingin menikmati hidangan sederhana namun nikmat, dengan sensasi masakan rumahan yang sulit ditemukan di tempat lain.
Selain kelezatan menunya, Warteg Warmo juga dikenal karena atmosfernya yang merakyat dan selalu ramai sejak pagi.
Banyak pelanggan setia yang datang karena nostalgia maupun kenyamanan memilih sendiri lauk yang mereka inginkan.
Harganya tergolong terjangkau untuk porsi yang mengenyangkan, membuatnya cocok bagi pekerja, pelajar, hingga para pecinta kuliner yang mencari sarapan cepat namun memuaskan.
Kombinasi antara kelezatan, kehangatan suasana, dan sejarah panjangnya menjadikan Warteg Warmo sebagai ikon kuliner yang tak lekang oleh zaman di Jakarta Selatan.
- Menu & keunikan: Dengan format “warteg”, Warteg Warmo menyediakan paket nasi dengan lauk/ sayuran/ gorengan, lauk tambahan seperti tempe, orek tempe, telur, kikil, ati, dan lainnya makanannya sederhana namun mengenyangkan.
- Harga: Nasi polos bisa dibeli mulai dari sekitar Rp 6.500, lauk atau paket makan lengkap berkisar dari belasan hingga puluhan ribu rupiah (variatif tergantung lauk).
- Lokasi: Jalan Tebet Timur Raya No. 1D, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
5. Pasar Subuh Blok M
Pasar Subuh Blok M dikenal sebagai salah satu pusat kuliner pagi yang selalu hidup sejak dini hari, menghadirkan berbagai pilihan makanan hangat untuk mengawali aktivitas.
Di pasar ini, pengunjung bisa menemukan beragam jajanan tradisional seperti kue basah, roti jadul, bubur, hingga aneka gorengan yang baru saja diangkat dari wajan.
Suasana yang riuh namun hangat menjadi ciri khasnya, menghadirkan pengalaman sarapan yang terasa autentik dan membangkitkan nostalgia.
Banyak pedagang yang sudah berjualan puluhan tahun, sehingga cita rasa yang ditawarkan pun konsisten dan dipercaya oleh pelanggan setia.
Selain jajanan, Pasar Subuh Blok M juga menjadi tempat favorit untuk mencari bahan makanan segar seperti sayur, buah, hingga bumbu dapur, sehingga suasananya selalu ramai oleh pembeli dari berbagai kalangan.
Kesegaran bahan, harga yang terjangkau, serta pilihan makanan yang beragam menjadikan tempat ini bukan sekadar pasar, tetapi juga destinasi kuliner pagi yang penuh cerita.
Pengunjung sering datang tidak hanya untuk membeli makanan, tetapi juga menikmati atmosfer khas pasar tradisional yang sulit digantikan oleh pusat perbelanjaan modern.
Dengan segala keunikannya, Pasar Subuh Blok M tetap menjadi bagian penting dari wajah kuliner pagi Jakarta Selatan yang tak lekang oleh waktu.
- Menu & keunikan: Sebagai pasar subuh, di sini tersedia beragam sarapan tradisional dari bubur ayam, lontong sayur, nasi uduk, jajanan tradisional, hingga aneka lauk & gorengan memberi banyak pilihan untuk berbagai selera.
- Harga: Karena banyak kios & pedagang berbeda, harga sangat bervariasi umumnya terjangkau, sesuai menu & lauk yang dipilih.
- Lokasi: Area Blok M, Jakarta Selatan.
6. Nasi Uduk Betawi H. Syatiri
Nasi Uduk Betawi H. Syatiri dikenal sebagai salah satu penjaja nasi uduk legendaris di Jakarta yang menawarkan cita rasa autentik khas Betawi.
Hidangan ini mengandalkan nasi gurih yang dimasak dengan santan dan rempah, menghasilkan aroma harum dan tekstur lembut yang menjadi ciri khasnya.
Di tempat ini, nasi uduk biasanya disajikan bersama aneka lauk seperti ayam goreng, semur jengkol, telur balado, sambal kacang, serta taburan bawang goreng yang menambah kenikmatan setiap suapan.
Keistimewaan Nasi Uduk Betawi H. Syatiri tidak hanya terletak pada racikan bumbunya, tetapi juga pada konsistensi rasa yang telah dipertahankan selama bertahun-tahun.
Banyak pengunjung datang sejak pagi hari untuk menikmati seporsi nasi uduk hangat sebagai sarapan.
Suasananya sederhana dan membumi, menghadirkan pengalaman kuliner khas Jakarta yang terasa akrab sekaligus memuaskan.
- Menu & keunikan: Nasi uduk khas Betawi pulen dan harum karena santan dan rempah disajikan bersama lauk seperti ayam goreng kremes, semur jengkol, paru goreng, dan sambal kacang khas; cita rasanya autentik Betawi.
- Harga: Umumnya terjangkau dan bersahabat di kantong (walaupun kisaran harga tidak selalu disebutkan di sumber, warung nasi uduk tradisional seperti ini biasanya di kisaran puluhan ribu rupiah).
- Lokasi: Daerah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
7. Nasi Uduk Kebon Kacang
Nasi Uduk Kebon Kacang dikenal luas sebagai salah satu ikon kuliner malam Jakarta yang menawarkan nasi uduk gurih dengan cita rasa klasik.
Nasinya dimasak menggunakan santan dan rempah sehingga menghasilkan aroma harum serta tekstur yang lembut.
Sajian ini semakin lengkap dengan aneka lauk seperti ayam goreng renyah, empal, semur, bihun, sambal goreng, hingga sambal kacang yang menjadi pelengkap wajib.
Kelezatan nasi uduk di kawasan ini membuatnya selalu diburu pecinta kuliner, terutama saat malam hari ketika warung-warung mulai ramai dibuka.
Daya tarik lain dari Nasi Uduk Kebon Kacang adalah suasana khas jajanan kaki lima yang sederhana namun hangat, menjadikannya pengalaman kuliner yang otentik.
Para penjual umumnya menyajikan makanan secara cepat dan ramah sehingga pengunjung bisa menikmati hidangan tanpa perlu menunggu lama.
Banyak orang datang berulang kali karena rasanya yang konsisten dan porsinya yang memuaskan.
Kombinasi nasi gurih, lauk beragam, dan atmosfer khas kuliner malam Jakarta menjadikan Nasi Uduk Kebon Kacang tetap populer hingga sekarang.
- Menu & keunikan: Nasi uduk gurih dengan lauk seperti ayam goreng, tempe/ tahu goreng, telur balado, sambal kacang dan bawang goreng — cocok untuk sarapan ala Betawi yang mengenyangkan.
- Harga: Sekitar Rp 15.000–Rp 25.000 per porsi.
- Lokasi: Jl. Kebon Kacang VIII No.15, RT.1/RW.9, Setiabudi, Jakarta Selatan.
