sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Kebakaran hebat melanda kawasan lapak bekas gusuran di Jl. Salemba Raya RW.06, Kelurahan Kenari, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Senin (2/12) pagi.

Kejadian tragis ini merenggut nyawa seorang pria berusia 52 tahun yang menderita stroke.

Ia didapati tidak mampu menyelamatkan diri.

Pria 52 Tahun jadi Korban Kebakaran Lapak Bekas di Jakarta Pusat

Korban, yang diketahui bernama Aubrey, sempat menghubungi kakaknya melalui telepon untuk meminta pertolongan.

Namun, saat kakaknya tiba di lokasi, komunikasi terputus, dan Aubrey tak lagi dapat dihubungi.

“Korban ditemukan tak bernyawa setelah api berhasil dipadamkan,” tulis akun Instagram @warungjurnalis.

Jasad Dibawa ke RSCM, Penyebab Kebakaran Masih Diselidiki

Petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu beberapa jam untuk memadamkan kobaran api yang dengan cepat menjalar di lokasi penuh material mudah terbakar.

Setelah api berhasil dipadamkan, jasad korban segera dievakuasi ke kamar jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk penanganan lebih lanjut.

Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian sektor Senen.

Dugaan awal menyebutkan bahwa kondisi lokasi yang padat dan dipenuhi bahan-bahan mudah terbakar menjadi faktor yang mempercepat penyebaran api.

Kondisi Lokasi Kebakaran

Kawasan yang terbakar merupakan lapak-lapak bekas gusuran yang selama ini digunakan untuk aktivitas informal.

Banyak warga sekitar terkejut dan berusaha membantu memadamkan api dengan alat seadanya sebelum petugas tiba.

Warga setempat mengaku prihatin atas kejadian ini, terutama setelah mengetahui korban memiliki keterbatasan fisik yang membuatnya tidak dapat bergerak dengan cepat.

“Ini jadi pengingat agar kita semua lebih waspada terhadap potensi kebakaran, apalagi di kawasan padat seperti ini,” ujar salah satu warga.

Keluarga Korban Berduka

Keluarga korban tengah berduka atas kepergian Aubrey yang dinilai tragis. Kakak korban, yang sempat dihubungi sesaat sebelum korban meninggal, dilaporkan sangat terpukul atas kejadian ini.

“Kami kehilangan seorang saudara yang sempat berharap bisa diselamatkan,” ucapnya dengan pilu.

Pihak kepolisian berjanji akan menyelidiki penyebab kebakaran ini hingga tuntas untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang.