Polres Jakarta Pusat Pilih Sosialisasikan Bahaya Narkoba di 2 Sekolah Ini, Alasannya Mengkhawatirkan
HAIJAKARTA.ID – Sosialisasi bahaya narkoba dilakukan Satnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat, di dua sekolah negeri, di SMK Negeri 31 Johar Baru dan SMA Negeri 1 Budi Utomo.
Kedua sekolah tersebut, dipilih Polres Metro Jakarta Pusat dalam sosialisasi bahaya narkoba karena keberadaannya dekat dengan zona rawan peredaran narkoba.
“Kami pilih sekolah SMKN 31 Johar Baru dan SMAN 1 Budi Utomo, Sawah Besar karena dua sekolah ini berdekatan dengan zona peredaran narkoba,” ucap Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Iver Son Manossoh, kemarin.
Iver mengatakan, langkah sosisalisasi akan bahaya narkoba ini sebagai bentuk pencegahan agar para pelajar tidak terjerumus. Terlebih menyongsong Indonesia emas pada tahun 2045.
“Cara ini sebagai bentuk membentengi para pelajar sebagai generasi emas dari bahaya narkoba menuju Indonesia emas 2045,” tegasnya.
Lebih lanjut diungkapkan Iver, bentuk kegiatan sosialisasi bahaya narkoba mulai dari edukasi, konsultasi terhadap para pelajar. Kemudian memberikan informasi tentang rehabilitasi bagi penyalahgunaan narkoba.
“Kami juga lakukan sesi tanya jawab terhadap pelajar dan guru sekolah. Antusias pelajar tentang bahaya narkoba cukup tinggi,” terangnya.
Iver berharap kepada para pelajar yang mengikuti sosialisasi bahaya narkoba bisa menyalurkan informasi kepada teman, keluarga tentang bahayanya akan narkoba.
“Dengan tidak menggunakan narkoba, kami berharap dapat terciptanya generasi muda yang berkualitas, berkompeten dan berdaya saing tinggi,” pungkasnya.