Akses Lewat pintar.bi.go.id, Inilah Jadwal Pendaftaran Penukaran Uang Baru Lebaran 2025 Dibuka Pagi ini

HAIJAKARTA.ID – Bank Indonesia (BI) secara resmi membuka pendaftaran layanan penukaran uang Lebaran 2025 melalui platform pintar.bi.go.id.
Pemesanan hanya dapat dilakukan secara daring melalui situs resmi PINTAR BI.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, menyatakan bahwa penukaran uang termin IV akan dilakukan dalam dua tahap dengan total kuota 254.800 lembar uang rupiah.
- Tahap I: Pendaftaran dibuka pada Sabtu, 22 Maret 2025, pukul 09.00-18.00 WIB untuk 1.505 titik lokasi di Pulau Jawa.
- Tahap II: Pendaftaran dimulai pada Minggu, 23 Maret 2025, pukul 09.00 WIB untuk 1.043 titik lokasi di luar Pulau Jawa.
Penukaran uang akan berlangsung pada 24-27 Maret 2025 sesuai dengan lokasi yang telah dipilih saat pemesanan.
Tips Sukses ‘War’ Penukaran Uang Baru
Berikut ini tips sukses berburu penukaran uang baru lebaran 2025, yaitu:
1. Jangan Terlalu Sering Menyegarkan Halaman
Menurutnya salah seorang yang telah berhasil menukarkan uang baru, pada awal pembukaan pendaftaran, situs PINTAR BI kerap mengalami kendala akses akibat tingginya jumlah pengguna.
“Saat awal dibuka, aksesnya memang sulit karena banyak yang masuk bersamaan. Tapi setelah menunggu sekitar satu hingga dua jam, akhirnya bisa berjalan lebih lancar,” jelas Arnidia.
Ia menyarankan agar tidak terlalu sering menekan tombol refresh, karena justru dapat membuat halaman semakin sulit dimuat.
“Jika sudah masuk ke menu berikutnya, sebaiknya tunggu saja tanpa mengklik ulang agar sistem bisa memproses secara otomatis,” tambahnya.
2. Gunakan Beberapa Tab Browser Sekaligus
Strategi lainnya adalah membuka situs PINTAR BI di beberapa tab atau perangkat berbeda.
“Sebaiknya jangan hanya mengandalkan satu tab saja. Jika terjadi kendala di satu tab, coba buka di tab lain atau gunakan perangkat berbeda,” sarannya.
3. Gunakan Jaringan Internet yang Stabil
Pastikan koneksi internet dalam keadaan stabil agar proses pemesanan tidak terhambat.
Jika memungkinkan, gunakan jaringan WiFi yang cepat atau data seluler dengan sinyal kuat.
4. Siapkan Data Diri Sebelumnya
Agar proses pendaftaran lebih cepat, siapkan data diri seperti NIK, nomor telepon, dan email sebelum sistem dibuka.
Hal ini akan menghemat waktu saat mengisi formulir.
5. Coba di Jam-Jam Sepi
Jika mengalami kesulitan saat jam sibuk, coba akses kembali setelah beberapa jam.
Banyak pengguna yang berhasil mendapatkan kuota setelah menunggu beberapa saat.
Berkat strategi ini, Arnidia berhasil mendapatkan kuota penukaran uang di Kas Keliling Masjid Istiqlal, Jakarta.
Cara Daftar Penukaran Uang Baru di PINTAR BI lewat pintar.bi.go.id
Bagi yang ingin mengikuti program penukaran uang baru, berikut adalah langkah-langkah pendaftarannya:
1. Akses Situs Resmi
Buka website PINTAR BI dan pilih layanan “Penukaran Uang Rupiah Melalui Kas Keliling”.
2. Pilih Lokasi dan Jadwal
Pilih lokasi dan tanggal penukaran yang tersedia sesuai dengan domisili dan jadwal yang diinginkan.
Klik “Lanjutkan” setelah memilih lokasi.
3. Isi Data Diri
Masukkan data diri seperti:
- Nama lengkap
- NIK sesuai KTP
- Nomor handphone
- Alamat email
- Pastikan semua data benar sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.
4. Pilih Nominal Uang yang Ditukar
Setiap orang dapat menukar uang hingga Rp 4,3 juta dengan rincian:
- Uang Pecahan Besar (UPB): Rp 2 juta (Rp 50.000 sebanyak 30 lembar, Rp 20.000 sebanyak 25 lembar)
- Uang Pecahan Kecil (UPK): Rp 2,3 juta (Rp 10.000 sebanyak 100 lembar, Rp 5.000 sebanyak 200 lembar, Rp 2.000 sebanyak 100 lembar, dan Rp 1.000 sebanyak 100 lembar)
5. Simpan Bukti Pemesanan
Klik “Konfirmasi Pemesanan”, lalu simpan bukti pemesanan yang dikirim melalui email.
6. Datang ke Lokasi Penukaran
Pada hari penukaran, pastikan membawa KTP asli dan bukti pemesanan untuk ditunjukkan kepada petugas di lokasi.
Jadwal dan Lokasi Kas Keliling BI
Bank Indonesia menyediakan lebih dari 2.500 titik lokasi Kas Keliling untuk mendukung penukaran uang baru di berbagai daerah. Pendaftaran lebih awal sangat disarankan agar mendapatkan lokasi sesuai preferensi.
Dengan sistem digital ini, BI berupaya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk menukar uang baru menjelang Lebaran 2025 tanpa harus antre panjang di kantor bank.