Emosi Tak Bisa Nyalip, Pria Tembak Ban Mobil Pakai Pistol Di Demak Hingga Pecah!
Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
HAIJAKARTA.ID – Viral di media sosial pria tembak ban mobil pakai pistol di Demak. Kejadian tersebut terjadi di Jalan raya Trengguli, Kecamatan Wonosalam, Demak.
Tak hanya mengacungkan senpi, pria tersebut juga menembaki mobil pengendara lain akibat ingin menyalip ketika jalanan tengah macet.
Terlihat pada video yang beredar di media sosial, pria tersebut tanpa ragu mengeluarkan senpinya dan mengacungkan pada pengendara lain.
Kronologi Pria Tembak Ban Mobil Pakai Pistol di Demak
Dalam video viral di media sosial, pria pelaku mengendarai mobil Honda BR-V berwarna putih. Sedangkan mobil korban yang ditembak bannya oleh pelaku adalah Mitsubishi Pajero Sport hitam.
Pria tersebut tampak marah dan emosi, hingga dirinya tiba-tiba dari balik kaca mobilnya menodongkan pistol ke pengendara lain.
Tak cukup disitu, pelaku kemudian menembak ban mobil pengendara yang merekam aksinya itu.
Adanya peristiwa tersebut Polisi langsung melakukan pengejaran dan akhirnya berhasil mengamankan pelaku di perbatasan Kudus.
Penyebab Pria Acungkan Tembak Mobil Pakai Senpi
Diduga kalau pelaku tersebut kesal akibat ta bisa menyalip ketika adanya penyempitan jalan yang dikarenakan adanya perbaikan jalan.
Kasi Humas Polres Demak, AKP Jarno membenarkan kejadian tersebut. Kejadian itu terjadi pada Kamis (19/9/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.
Dirinya menuturkan kalau pelaku menembaki ban mobil korban, lantaran dirinya kesal tidak bisa menyalip ketika dirinya terjebak macet.
Akibat dari kejadian tersebut ban mobil korban bagian depan dan belakang tebus hingga pecah.
Pelaku Telah Diamankan Polisi
Kasi Humas Polres Demak AKP Jarno menjelaskan, bahwa pelaku telah diamankan di wilayah Kudus. Setelah sebelumnya kejar-kejaran dengan anggota Polres Demak.
“Kita amankan pelaku di Kudus, dikejar anggota Polsek Karanganyar. Pelaku kabur setelah melakukan penembakan tetapi berhasil kami tangkap,” jelas AKP Jarno.
Pelaku berinisial S itu rupanya seorang pengusaha asal Kendal. Hingga saat ini kasus ini masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polres Demak. Polisi saat ini tengah menyelidiki kepemilikan senjata pistol milik pelaku.
