sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Peristiwa kebakaran Kodam Lama di Jayapura membuat panik warga dan aparat setempat pada Senin (6/10/2025) pagi.

Kobaran api yang muncul di kompleks Kodam Lama, Jayapura, Papua, dengan cepat merembet ke area pemukiman warga di sekitar lokasi.

Kebakaran Kodam Lama di Jayapura

Polri bergerak cepat melakukan penanganan bersama TNI untuk menghentikan penyebaran api.

Koordinasi antarlembaga berlangsung intens di lapangan sejak api pertama kali terdeteksi.

“Kami langsung menurunkan pasukan dan peralatan ke lokasi begitu menerima laporan awal,” ujar perwakilan Polri dalam keterangan resmi, Senin (6/10/2025).

Tiga Unit AWC Dikerahkan ke Lokasi

Untuk mempercepat proses pemadaman kebakaran Kodam Lama Jayapura, Direktorat Samapta Polda Papua menurunkan satu unit Armoured Water Cannon (AWC) bersama personel Patroli Presisi Tombak Kancil 5.0 ke lokasi kejadian.

Tak lama kemudian, tambahan dua unit AWC dari Brimob dan Polresta Jayapura Kota ikut bergabung. Dengan demikian, total tiga unit AWC dikerahkan guna memadamkan api dari berbagai sisi.

“Semua tim bekerja secara terkoordinasi dengan prajurit TNI di dalam kompleks,” ujar perwira pengawas di lokasi.

“Kehadiran AWC sangat membantu untuk menahan laju api agar tidak merambat lebih luas,” tambahnya.

Selain aparat TNI dan Polri, petugas Pemadam Kebakaran Kota Jayapura juga mengerahkan sedikitnya tiga unit mobil damkar dan delapan water supply untuk menjaga tekanan air tetap stabil selama pemadaman berlangsung.

“Kami berupaya memastikan tidak ada titik api tersisa setelah kobaran utama padam,” kata seorang petugas damkar di lokasi.

Upaya gabungan tersebut akhirnya membuahkan hasil. Sekitar pukul 10.30 WIT, atau satu jam setelah api pertama terlihat, kobaran api berhasil dijinakkan.

Proses pendinginan terus dilakukan untuk mencegah api kembali muncul.

Aksi cepat tanggap dan kerja sama solid antara TNI dan Polri dalam menangani kebakaran Kodam Lama Jayapura mendapat apresiasi dari masyarakat setempat.

Respons cepat aparat dinilai menjadi faktor penting yang mencegah kebakaran meluas ke lebih banyak rumah warga.

“Kami bersyukur api bisa dikendalikan dalam waktu singkat. TNI dan Polri benar-benar sigap,” ujar salah satu warga Jayapura yang menyaksikan proses pemadaman.