Kronologi Minimarket Alfamart Dibobol Maling di Bojonegoro, Uang Rp12 Juta Raib

HAIJAKARTA.ID – Sebuah aksi pencurian kembali terjadi di wilayah Bojonegoro, Jawa Timur.
Kali ini, Alfamart dibobol maling di Bojonegoro, tepatnya di Desa Sukosewu, Kecamatan Sukosewu.
Peristiwa ini diketahui saat salah satu karyawan membuka toko pada pagi hari, Jumat (27/6/2025).
Kronologi Minimarket Alfamart Dibobol Maling di Bojonegoro
Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh Ahmad Muhaimin, pegawai minimarket tersebut.
Saat tiba di lokasi sekitar pukul 06.15 WIB, ia mendapati kondisi dalam toko dalam keadaan kacau.
“Ketika saya membuka toko, saya kaget melihat semua dalam keadaan berantakan. Laci kasir terbuka dan rak rokok acak-acakan,” ujarnya kepada petugas.
Ahmad lalu memanggil rekannya untuk memeriksa area gudang.
Di sanalah mereka menemukan tembok bagian belakang telah dijebol. Brankas yang biasa menyimpan uang toko pun rusak dan dalam keadaan terbuka.
Brankas Dirusak, Hardisk CCTV Juga Dicuri
Kepala Polsek Sukosewu, AKP Achmad Nurul Hidayat, membenarkan laporan kejadian tersebut.
Ia menyebutkan pelaku mengambil uang tunai sekitar Rp12 juta, serta mencuri sejumlah barang lain.
“Selain uang tunai, pelaku juga membawa kabur rokok, parfum, serta hardisk yang berisi rekaman CCTV. Jika ditotal, kerugiannya diperkirakan mencapai 19 juta rupiah,” jelas AKP Achmad, Jumat (27/6/2025).
Pihak minimarket kemudian melaporkan kejadian ini ke manajer toko dan langsung diteruskan ke Polsek Sukosewu.
Identitas Pelaku Masih Ditelusuri
Polisi saat ini tengah menyelidiki kasus pembobolan Alfamart di Bojonegoro tersebut.
Langkah awal yang dilakukan termasuk mengumpulkan keterangan dari para saksi dan mengidentifikasi jejak pelaku di lokasi kejadian.
“Kami masih terus menggali informasi dari para saksi. Identitas pelaku sedang kami selidiki,” tutur AKP Achmad Nurul Hidayat.
Hingga kini, belum ada tersangka yang berhasil diamankan. Polisi juga memastikan akan memperketat pengawasan di sejumlah titik rawan guna mencegah kejadian serupa terulang.