Begini Kronologi Pria Di Jawa Tengah Gantung Diri Karena Pinjol, Stres Tak Bisa Bayar!
HAIJAKARTA.ID – Viral sebuah video yang menunjukkan seorang pria tewas dengan cara gantung diri. Korban diketahui adalah MB (44) warga desa Karangsari, Kec. Adipala, Cilacap.
Diketahui kalau pria tersebut nekat mengakhiri hidupnya karena terlilit hutang pinjaman online (pinjol).
Video yang tersebar di media sosial X yang diunggah oleh akun @Heraloebss pada Jumat (8/11/2024).
“Diduga terlilit utang karena judi online dipelihara oleh Oknum @kemkominfo era Budi Arie Setiadi, seorang pria di Cilacap Jawa Tengah Nekat Bunuh Diri (7/11/2024) Rakyatnya mati sia2, oknumnya Poya2!,” tulis @Heraloebss dalam unggahannya.
Kronologi Pria Di Jawa Tengah Gantung Diri Karena Pinjol
Video yang viral tersebut merekam korban yang memakai kaos berwarna hitam. Korban telah tergantung dengan ditangisi oleh seorang wanita tua yang diduga adalah keluarganya.
Diketahui kalau video diberikan keterangan jika kejadian berlangsung pada hari Selasa (5/11).
“Saksi pertama melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di penyangga toren air di rumah korban. Saksi kemudian memanggil warga dan menghubungi Polsek Adipala untuk penanganan lebih lanjut,” ungkap Kasi Humas Polresta Cilacap, Ipda Galih Soechayo pada Kamis (7/11).
Galih menjelaskan jika jasad ditemukan pertama kali oleh saudara korban, pada pukul 10.50 WIB.
Sebelumnya diketahui jika korban alami masalah keuangan pasca usaha rambut palsunya tak berjalan lancar. Hal ini mengakibatkan dirinya terus berhutang hingga tak sanggup membayar.
Ditemukan Surat Dari Korban
Ketika dilakukan penyelidikan oleh tim medis Puskesmas Adipala, tak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Sehingga diduga kuat, korban memang melakukan percobaan bunuh diri. Ditambah dengang adanya penemuan secarik kertas yang ditulis korban.
Surat itu berisi permintaan agar tak melaporkan kejadian tersebut. Hal ini supaya asuransi dapat segera keluar untuk mencicil hutangnya.
“Rasah laporan ben metu asuransine kena nggo nyingget,” tulis surat tersebut.