Peninggalan Terakhir Diplomat Arya Daru: Kirim Donasi Lewat Grup Alumni 2 Minggu Sebelum Meninggal Dunia
Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
HAIJAKARTA.ID – Menjelang kepergiannya yang mendadak, Diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan, masih sempat menunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan lama.
Dua pekan sebelum ditemukan meninggal dunia di indekos kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Diplomat Arya Daru diketahui aktif berkomunikasi melalui grup alumni SMA-nya dan ikut serta memberikan donasi saat mendengar kabar duka wafatnya salah satu guru mereka.
Diplomat Arya Daru Masih Aktif di Grup Alumni
Ardhi Iswansyah, salah satu teman semasa SMA Arya, mengungkap bahwa komunikasi terakhir dengan almarhum terjadi sekitar dua minggu sebelum Arya meninggal dunia.
“Kami terakhir bertukar pesan lewat Instagram, sekitar dua minggu yang lalu,” ujarnya saat ditemui pada Selasa (8/7/2025).
Menurut Ardhi, kehadiran Arya dalam grup alumni masih terasa karena ia turut berpartisipasi saat rekan-rekannya menggalang dana untuk guru mereka yang baru saja meninggal.
“Saat di grup WhatsApp, Arya termasuk yang langsung ikut patungan saat mendengar guru kami wafat,” tambahnya.
Aksi Diplomat Arya Daru beri donasi lewat grup alumni ini menjadi kenangan terakhir yang membekas di hati rekan-rekannya.
Arya, Diplomat yang Tak Lupa Akar
Meskipun telah bekerja di Kementerian Luar Negeri, Arya dikenal sebagai sosok yang tetap menjaga hubungan dengan teman lama dan bersikap rendah hati.
Wakil Menteri Luar Negeri, Arif Havas Oegroseno, membenarkan bahwa Arya merupakan salah satu pegawai Kemlu yang bertugas di Jakarta.
“Sudah ada laporan resmi ke Kemlu. Kami mengikuti proses penyelidikan dari pihak kepolisian,” ujar Havas.
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Rolliansyah Soemirat, menyampaikan bahwa Arya meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.
“Benar, almarhum Arya Daru Pangayunan adalah pegawai Kemlu. Kami menyampaikan duka cita mendalam atas kepergiannya,” kata Rolliansyah.
Kementerian Luar Negeri juga menyatakan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus kematian Arya kepada pihak berwenang.
Kematian Masih Diselidiki
Arya ditemukan meninggal di kamar indekosnya, dan hingga saat ini penyebab kematian masih dalam tahap penyelidikan.
Meski demikian, banyak pihak yang merasa kehilangan atas kepergiannya, terutama rekan-rekan alumni yang mengenal Arya sebagai pribadi peduli dan tetap membumi.
