SKD di Urutan Terakhir? Pelajari Cara Mengintegrasikan Nilai SKD dan SKB CPNS 2024 untuk Raih Hasil Maksimal
HAIJAKARTA.ID- Cara mengintegrasikan nilai SKD dan SKB CPNS 2024 untuk raih hasil yang maksimal!
Tahapan seleksi CPNS tidak hanya bergantung pada hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), tetapi juga Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang memiliki bobot lebih besar dalam menentukan kelulusan akhir.
Meskipun hasil SKD penting untuk melanjutkan ke tahap berikutnya, kamu tidak perlu terlalu khawatir jika berada di peringkat terakhir setelah SKD.
Dengan memahami cara menghitung integrasi nilai SKD dan SKB, kamu dapat mempersiapkan strategi terbaik untuk memaksimalkan nilai pada tahap SKB.
Proporsi Bobot Penilaian Akhir: SKD vs SKB
Dalam menentukan kelulusan akhir, pengolahan nilai akhir dilakukan dengan mempertimbangkan proporsi bobot nilai sebagai berikut:
- Bobot Nilai SKD: 40%
- Bobot Nilai SKB: 60%
Hal ini berarti bahwa nilai SKB lebih dominan dan memiliki pengaruh yang lebih signifikan dibandingkan nilai SKD.
Oleh karena itu, meskipun kamu lolos SKD dengan nilai pas-pasan, kamu masih memiliki peluang besar untuk berhasil jika mampu meraih nilai tinggi pada tahap SKB.
Cara Menghitung Nilai Akhir SKD dan SKB
Untuk menghitung nilai akhir, kamu perlu memahami langkah-langkah berikut:
1. Nilai Akhir SKD dihitung menggunakan formula:
- Nilai Akhir SKD 2) Nilai SKD 550 × 40% x 100
- 550 adalah nilai maksimum SKD (TWK 150, TIU 175, TKP 225).
- Hasil ini memberikan kontribusi 40% dari total nilai akhir.
2. Nilai Akhir SKB dihitung dengan formula sederhana:
- Nilai Akhir SKB Nilai SKB × 60%
- Hasil ini memberikan kontribusi 60% dari total nilai akhir.
3. Nilai Akhir Total merupakan penjumlahan dari kedua nilai di atas:
- Nilai Akhir Total Nilai Akhir SKD Nilai Akhir SKB
Contoh Perhitungan Integrasi Nilai SKD dan SKB
Untuk memberikan gambaran lebih jelas, berikut adalah contoh perhitungan: Seorang peserta memperoleh nilai SKD sebesar 414, dengan rincian:
- TWK: 80
- TIU: 145
- TKP: 189
- Total SKD: 414
- Nilai SKB peserta adalah 73.960.
Langkah-langkah perhitungan:
1. Menghitung Nilai Akhir SKD:
- Nilai Akhir SKD 414 550 x 40% x 100 = 30.109
2. Menghitung Nilai Akhir SKB:
- Nilai Akhir SKB 73.960 × 60% = 44.376
3. Menghitung Nilai Akhir Total:
- Nilai Akhir Total 30.10944.37674.485
Dengan nilai akhir sebesar 74.485, peserta ini memiliki peluang besar untuk lolos karena berhasil memaksimalkan nilai SKB
Jangan langsung berkecil hati jika peringkat SKD Anda tidak terlalu tinggi. Perhatikan bahwa tahap SKB memiliki bobot penentu yang lebih besar.
Seperti yang ditunjukkan dalam contoh di atas, peserta dengan nilai SKD yang tidak terlalu mencolok masih dapat mengungguli peserta lain asalkan memperoleh nilai tinggi pada SKB.
Untuk itu, fokuslah mempersiapkan diri dengan mempelajari materi yang relevan dengan bidang kamu mengikuti simulasi atau pelatihan SKB, dan memahami jenis soal yang mungkin muncul.