Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Petugas pemadam kebakaran terus berjuang keras memadamkan kobaran api besar yang melanda Pasar Wonogiri Kota, Senin (6/10/2025) dini hari.

Dalam upaya tersebut, seorang anggota tim petugas damkar jatuh dari lantai 2 gegara kelelahan saat padamkan kebakaran Pasar Wonogiri, namun beruntung hanya mengalami luka ringan.

Petugas Terjatuh Saat Proses Pemadaman

Koordinator Pemadam Kebakaran Wonogiri, Sriyanto, menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi di tengah upaya tim memadamkan api yang membakar hampir seluruh area pasar.

“Salah satu rekan kami sempat terjatuh dari lantai dua, tapi hanya mengalami luka kecil,” ucapnya saat diwawancarai, Senin siang.

Sriyanto menuturkan, petugas yang jatuh saat itu dalam kondisi kelelahan setelah berjam-jam berjibaku melawan api.

Ia memastikan kondisi petugas tersebut sudah stabil dan mendapat perawatan ringan.

 Kebakaran Pasar Wonogiri

Kebakaran hebat di Pasar Wonogiri dilaporkan pertama kali sekitar pukul 03.15 WIB oleh petugas keamanan pasar.

Menurut Sriyanto, api sudah membesar ketika tim pemadam tiba di lokasi. “Begitu kami datang, api sudah sulit dikendalikan,” ujarnya.

Sebanyak 13 armada damkar dan 100 personel dari wilayah Soloraya diterjunkan.

Setelah berjuang hampir tujuh jam, sekitar 80 persen titik api berhasil dikendalikan dan kini memasuki tahap pendinginan.

Sriyanto menyebutkan, luas area kebakaran mencapai sekitar satu hektare, dan sebagian besar bangunan pasar hangus terbakar.

“Sekitar jam 11.00 WIB api sudah bisa dikendalikan. Satu jam kemudian tinggal pendinginan,” tuturnya.

Penyebab kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik di salah satu kios.

Pemkab Tetapkan Status Darurat dan Siapkan Pasar Darurat

Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, langsung menggelar rapat koordinasi bersama sejumlah dinas dan instansi usai kebakaran terjadi.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri menetapkan status kedaruratan untuk mempercepat penanganan dan pemulihan aktivitas ekonomi.

“Dengan status kedaruratan ini, seluruh langkah penanganan akan segera dilakukan, termasuk penyusunan site plan pasar darurat dan penataan pedagang,” kata Setyo di Kantor Bupati Wonogiri.

Ia menambahkan, pasar darurat akan dibangun tidak jauh dari lokasi pasar yang terbakar agar para pedagang tetap bisa beraktivitas tanpa kehilangan pelanggan.

“Kami ingin lokasi pasar darurat tidak terlalu jauh, agar ekonomi warga tidak makin tertekan,” jelasnya.

Aktivitas Pasar Lumpuh Total

Setyo mengonfirmasi bahwa aktivitas perdagangan di Pasar Wonogiri lumpuh total.

Tercatat sebanyak 1.301 pedagang terdampak langsung akibat kebakaran besar tersebut.

Pemerintah akan segera melakukan uji kelayakan terhadap bangunan yang tersisa untuk menentukan apakah perlu dibangun ulang atau cukup direvitalisasi.

“Setelah hasil kajian keluar, baru kami putuskan apakah membangun kembali dari nol atau memperbaiki yang ada,” ujar Setyo.

Meski kebakaran menimbulkan kerugian besar, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

Pemerintah masih menghitung total kerugian materiil setelah proses pendinginan selesai.

Pemerintah daerah menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh tim petugas damkar jatuh dari lantai 2 gegara kelelahan saat padamkan kebakaran Pasar Wonogiri yang telah bekerja tanpa kenal lelah.

“Mereka luar biasa, bekerja hingga tujuh jam tanpa henti untuk memastikan api tidak meluas,” ungkap Setyo.