Transjakarta Gelar Uji Coba Layanan Mikrotrans 24 Jam Lewat Program Amari
HAIJAKARTA.ID – PT TransJakarta resmi gelar uji coba layanan beroperasi 24 jam melalui program Angkutan Malam Hari atau Amari.
Uji coba ini melibatkan empat rute utama dan diluncurkan secara langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, bersama Direktur Utama PT TransJakarta, Welfizon Yuza, pada Jumat (31/5/2024) malam di PGC Cililitan, Jakarta Timur.
Mereka juga meninjau langsung salah satu rute dari Cililitan ke Cilangkap.
Syafrin Liputo menjelaskan, layanan Amari bertujuan untuk mengisi kekosongan layanan transportasi malam hari yang dibutuhkan oleh masyarakat, terutama bagi warga yang beraktivitas malam hari di pusat-pusat kegiatan yang tetap ramai hingga larut malam.
“Layanan angkutan malam hari Mikrotrans selain untuk mengisi kekosongan layanan yang selama ini dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya warga yang beraktivitas pada malam hari ke pusat-pusat kegiatan, yang mana di sana juga begitu tingginya aktivitas pada malam hari berupaya dilayani oleh pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui penyediaan angkutan malam hari Mikrotrans,” ujar Syafrin Liputo.
Biasanya, Mikrotrans beroperasi dari pukul 05.00 WIB hingga 22.00 WIB. Namun, dengan adanya Amari, layanan akan diperpanjang dari pukul 22.00 WIB hingga 05.00 WIB.
Dilansir dari akun Instagram resmi @sudinhub_jaktim, empat rute yang akan diuji coba selama tiga bulan ke depan adalah:
- JAK 36 Cilangkap-Cililitan
- JAK 47 Pasar Minggu-Ciganjur
- JAK 52 Kalideres-Muara Angke
- JAK 75 Cililitan-Kampung Pulo
Target dan Evaluasi
Syafrin mengungkapkan, target peningkatan penumpang Amari Mikrotrans selama masa uji coba adalah lima persen. Jika target ini tercapai atau bahkan terlampaui, rute Amari akan diperluas.
“Setelah 3 bulan akan dievaluasi, jika hasilnya sesuai target yang sudah ditetapkan, maka ini akan diperluas,” ucapnya.
Syafrin juga menjelaskan bahwa pola layanan TransJakarta berbeda dengan layanan reguler. Untuk layanan reguler biasanya dijalankan per trayek dan tidak memperhatikan jaringan. Ke depannya, layanan TransJakarta akan lebih mengedepankan konsep layanan kewilayahan provinsi.
Layanan Gratis dengan Tap In dan Tap Out
Mikrotrans atau yang dikenal sebagai angkot JakLingko dapat digunakan warga secara gratis. Meski demikian, pengguna tetap harus melakukan tap in dan tap out menggunakan kartu uang elektronik.
Setelah tap out, akan muncul keterangan Rp 0 atau tidak ada saldo yang dipotong.
“Dengan layanan yang gratis dan mengutamakan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan, saya optimistis bahwa target peningkatan penumpang sebesar lima persen akan tercapai,” terangnya.
Syafrin juga menegaskan, “Dengan operasional empat rute ini, kami berharap masyarakat yang sebelumnya mengurungkan niat untuk beraktivitas ke pusat kegiatan malam hari akan menggunakan angkutan malam hari Mikrotrans ini.”