Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Seekor ular sanca di rumah Roy Marten membuat geger warga dan penghuni rumah sang aktor senior tersebut, Jumat (19/12/2025) pagi.

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur mengamankan ular sepanjang kurang lebih 1,5 meter itu dari gudang rumah Roy di Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.

“Petugas Penyelamat Sektor Makasar, mengevakuasi seekor ular sanca dari gudang rumah Roy Marten di Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur,” dikutip dari @humasjakfire

Ular Sanca di Rumah Roy Marten Makasar Jakarta Timur

Ular tersebut pertama kali ditemukan asisten rumah tangga (ART) Roy Marten saat hendak membersihkan gudang.

Melihat keberadaan ular, ART langsung melapor kepada petugas Damkar agar dilakukan evakuasi secepatnya.

Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Abdul Wahid, menyampaikan bahwa temuan itu segera ditanggapi.

Ia menjelaskan bahwa kehadiran ular sanca di rumah Roy Marten berhasil dikendalikan tanpa insiden apa pun.

Evakuasi Ular Sanca di Rumah Roy Marten Berlangsung Cepat

Menurut keterangan Wahid, proses evakuasi berjalan efektif hanya dalam waktu sekitar 10 menit.

Petugas tiba di lokasi pada pukul 09.10 WIB, mulai melakukan evakuasi pada 09.15 WIB, dan operasi selesai pada pukul 09.25 WIB.

Untuk evakuasi ular sanca di rumah Roy Marten, Sudin Gulkarmat mengerahkan satu unit mobil rescue dengan enam personel.

Petugas Penyelamat Sektor Makasar memastikan bahwa ular sanca berhasil dievakuasi dalam kondisi aman dan tanpa menimbulkan korban maupun kerusakan pada properti milik Roy Marten.

Kecepatan respon dan koordinasi petugas mendapat apresiasi dari warga sekitar.

“Terima kasih Damkar. Responnya cepat sekali,” ujar Roy Marten.

Insiden ini menambah perhatian masyarakat terkait keamanan lingkungan rumah dari satwa liar, terutama di kawasan permukiman dengan vegetasi atau area kosong yang memungkinkan ular masuk.

Kasus ular sanca di rumah Roy Marten menjadi pengingat pentingnya pemilik rumah untuk memeriksa area gudang, taman, dan saluran air sebagai langkah pencegahan.

Selain itu, petugas Damkar mengimbau warga untuk tidak menangani langsung ular sanca atau reptil liar lainnya tanpa bantuan petugas berpengalaman, demi keselamatan jiwa.