Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID – Warga media sosial digemparkan oleh kabar dugaan pernikahan sesama jenis di Bone, Sulawesi Selatan.

Peristiwa ini sempat viral dan menimbulkan berbagai spekulasi hingga menjadi sorotan luas publik.

Kejadian tersebut dilaporkan terjadi di Desa Arasoe, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, dan melibatkan dua individu berinisial FM dan TR.

Namun, setelah dilakukan klarifikasi, informasi yang beredar tidak sepenuhnya akurat.

Pemerintah Desa Arasoe bersama pihak kepolisian segera mengambil langkah penyelidikan untuk meredam kegaduhan informasi.

Pernikahan Sesama Jenis di Bone, FM Miliki Kelamin Ganda

Kepala Desa Arasoe, Andi Amal Pahsyah, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap FM secara medis di Puskesmas Cina.

Hasil pemeriksaan tersebut menyatakan bahwa FM memiliki kondisi kelamin ganda.

“Hari ini kami lakukan pemeriksaan medis secara menyeluruh terhadap FM. Dari hasil tersebut, FM memiliki dua kelamin, namun secara dominan menunjukkan ciri-ciri laki-laki,” ungkap Andi Amal pada Senin (12/5/2025), dikutip dari Tribun.

Pemeriksaan Disaksikan Aparat dan Dilakukan Terbuka

Pemeriksaan medis terhadap FM dilakukan secara resmi dan terbuka. Proses ini disaksikan oleh berbagai pihak, termasuk Kapolsek Cina, Kanit Reskrim Polsek Cina, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kepala Dusun Lacuco, dan Kepala UPT Puskesmas Cina.

“Seluruh tahapan pemeriksaan berlangsung terbuka dan dilakukan sesuai prosedur hukum serta medis,” jelas Andi Amal lebih lanjut.

Hindari Menyebar Informasi yang Belum Terverifikasi

Dengan terkuaknya fakta medis ini, Pemerintah Desa Arasoe berharap masyarakat tidak lagi menyebarkan kabar yang belum pasti kebenarannya.

Isu seperti ini dinilai sensitif dan berpotensi memicu kesalahpahaman di tengah masyarakat.

“Kami mengajak warga untuk menahan diri dan tidak menyebarkan informasi yang belum jelas. Apalagi, isu ini berkaitan dengan identitas dan martabat seseorang,” ujar Kepala Desa Arasoe menambahkan.