Demo Nepal Ricuh, 7 Negara Rilis Peringatan Perjalanan
HAIJAKARTA.ID – Demo Nepal yang ricuh membuat sejumlah negara merilis peringatan perjalanan ke negara tersebut.
Saat ini aksi demonstrasi di Nepal masih terus bergulir yang mendorong Perdana Menteri Nepal KP Sharma Oli untuk mundur.
Dalam dua hari terakhir, demonstrasi yang dipimpin oleh generasi muda atau generasi Z ini turun ke jalan menyuarakan aspirasinya untuk melakukan protes mengenai kebijakan soal pemblokiran media sosial di tengah isu korupsi dan gaya hidup hedonis para keluarga pejabat tinggi.
Demo di Nepal yang berujung ricu menewaskan sedikitnya 22 orang dan lebih dari 500 orang terluka.
Akibat gelombang demo di Nepal, sedikitnya ada tujuh negara yang merilis peringatan perjalanan ke Nepal.
Lantas, negara mana saja yang merilis peringatan perjalanan ke Nepal imbas demo besar-besaran?
Daftar Negara Rilis Peringatan Perjalanan ke Nepal
Berikut negara-negara yang telah merilis peringatan perjalanan (travel warning) terkait kondisi di Nepal akibat demo.
1. Turki
Dalam laporan Ilkha, Kementerian Luar Negeri Turki merilis peringatan perjalanan bagi warga negaranya di Nepal.
Pihaknya mengimbau agar warga Turki menghindari perjalanan yang tidak penting ke Nepal.
Semenara, warga yang tinggal secara permanen maupun sementara di Nepal diimbau untuk berhati-hati dan mengikuti arahan dari otoritas setempat.
2. India
Times of India melaporkan bahwa Kementerian Luar Negeri India mengimbau bagi warganya yang berada di negara tersebut untuk berhati-hati dan mematuhi langkah-langkah serta pedoman yang dikeluarkan otoritas negara tersebut.
“Kami terus memantau perkembangan di Nepal sejak kemarin dan sangat berduka atas hilangnya banyak nyawa anak muda. Doa dan belasungkawa kami menyertai keluarga korban. Kami juga mendoakan kesembuhan bagi mereka yang terluka.”
3. Singapura
Kementerian Luar Negeri Singapura menyarankan warga Singapura menunda perjalanan yang tidak penting ke Nepal.
Namun, bagi warga Singapura yang sudah berada di negara tersebut, harus tetap waspada dan menghindari kerumunan besar serta area yang terdampak demonstrasi.
4. Australia
Berdasarkan laporan 9News, situs web Smartraveller milik pemerintah Australia mendesak agar warganya di Nepal mematuhi jam malam dan mengikuti instruksi otoritas setempat.
“Waspada dan batasi pergerakan Anda di area ini,” bunyi peringatan tersebut.
“Pihak berwenang dapat memberlakukan jam malam lebih lanjut dalam waktu singkat. Hindari area yang terdampak demonstrasi, protes, dan pertemuan publik lainnya. Siapa pun yang berencana bepergian ke Nepal didesak untuk sangat berhati-hati di tengah kemungkinan terjadinya kerusuhan dan bencana alam.”
5. Kanada
Akibat meningkatnya kekerasan dan gangguan layanan publik, pemerintah Kanada mendesak warganya untuk mempertimbangkan kembali perjalanan ke Nepal.
6. Amerika Serikat
Departemen Luar Negeri AS telah mengeluarkan imbauan Level 3 untuk Nepal dan mendesak warganya mempertimbangkan kembali perjalanan mereka.
7. Inggris Raya
Warga Inggris diminta untuk menghindari perjalanan yang tidak penting ke Nepal dan berhati-hati jika sudah berada di negara tersebut.
