sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
Follow

HAIJAKARTA.ID- Klaim saldo DANA gratis sekarang dan lewati berbagai tantangannya langsung hari ini!

Sejak diluncurkan pada tahun 2011 oleh Imangi Studios, Temple Run menjadi fenomena global.

Siapa sangka bahwa game gratis yang awalnya dibuat oleh tim suami-istri, Keith Shepherd dan Natalia Luckyanova, bisa mengubah nasib mereka secara finansial?

Yuk, kita bahas bagaimana aplikasi penghasil uang Temple Run, berapa potensi keuntungannya, dan pelajaran yang bisa diambil!

Baca Juga:Cair Saldo DANA Kaget Gratis Rp700.000 Tanpa NIK KTP dari Ngerjain Tugas Anak SD? Aplikasi Penghasil Uang Ini Jawabannya!

Apa Itu Aplikasi Temple Run?

Jadi, Aplikasi penghasil uang Temple Run telah diunduh lebih dari 1 miliar kali di berbagai platform (Android, IOS, dll).

Sekuelnya, Temple Run 2, bahkan melampaui kesuksesan pendahulunya dengan jutaan pengguna aktif setiap bulannya.

Popularitasnya melonjak berkat gameplay sederhana namun adiktif – lari, lompat, geser, dan hindari rintangan demi bertahan hidup!

Bagaimana Cara Mendapatkan Saldo DANA Gratis di Temple Run?

1. Model Freemium

Game ini gratis untuk diunduh, tetapi menawarkan pembelian dalam aplikasi (in-app purchases).

Baca Juga:SENIN SPESIAL! Begini Klaim Saldo DANA Gratis Rp300.000 Cuma dengan Live Streaming Lewat Aplikasi Penggasil Uang Paling Ambyar

Contohnya: membeli koin virtual untuk membuka karakter, power-up, atau melanjutkan permainan setelah kalah.

2. Iklan Dalam Game (In-Game Ads)

Game ini menampilkan iklan video berbayar, spanduk, atau iklan interstisial.

Pengguna sering diberi opsi menonton iklan untuk mendapatkan nyawa tambahan atau bonus.

3. Kemitraan dan Lisensi

Ada versi kolaborasi seperti Temple Run: Oz dan Temple Run: Brave yang bekerja sama dengan Disney.

Lisensi seperti ini menghasilkan pendapatan tambahan dari royalti.

Dalam tahun pertamanya saja, Temple Run menghasilkan lebih dari $1 juta USD.

Seiring waktu, total pendapatan diperkirakan mencapai puluhan hingga ratusan juta dolar, meski angka pastinya tidak dipublikasikan secara resmi.

Untuk konteks, game populer lain seperti Candy Crush bisa menghasilkan lebih dari $1 juta per hari, sementara Temple Run berada di level yang sedikit lebih rendah, namun masih sangat menguntungkan.

Biaya Pengembangan Game Seperti Temple Run

1. Upah Tim Pengembang

  • Tim kecil (2-5 orang) selama beberapa bulan.
  • Upah per pengembang di AS bisa mencapai $5.000-$10.000 per bulan.
  • Estimasi biaya tenaga kerja: $50.000-$100.000 USD.

2. Peralatan dan Lisensi

  • Komputer high end, perangkat IOS/Android, software (Unity, Adobe), lisensi developer ($99/tahun untuk Apple).
  • Estimasi total: $5.000-$10.000 USD

3. Pemasaran dan Distribusi

Biaya promosi awal di App Store, Google Play, media sosial, dan kerja sama media bisa mencapai puluhan ribu dolar.

  • Biaya variatif: $10.000-$50.000 USD tergantung strategi.

Apakah Semua Game Seluler Bisa Sukses Seperti Ini?

Tidak semua game seluler bisa mencapai kesuksesan seperti Temple Run. Beberapa faktor penentu:

  • Genre: Game casual dengan mekanisme sederhana (endless runner, puzzle, hyper-casual) cenderung punya pasar luas.
  • Kurva Pendapatan: Biasanya tinggi di awal, lalu menurun kecuali diperbarui terus.
  • Monetisasi: Game dengan strategi iklan + pembelian item cenderung menghasilkan pendapatan lebih tinggi,

Bagi kamu yang ingin membuat game sendiri, kisah Temple Run bisa menjadi inspirasi -bahwa dengan kreativitas, strategi yang tepat, dan sedikit keberuntungan, sebuah aplikasi kecil bisa menjadi mesin pencetak uang global.

DISCLAIMER: Haijakarta hanya memberikan kamu rekomendasi serta saran untuk bisa mendapatkan uang tambahan, jadi tidak menjamin keberhasilanmu dalam mendapatkannya karena sesuai dengan aturan yang berlaku dan kemampuan masing-masing.