Bibit Siklon Tropis 93S Terus Menguat, Jakarta hingga DIY Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang
HAIJAKARTA.ID – Bibit Siklon Tropis 93S masih terpantau aktif di wilayah Samudra Hindia, tepatnya di selatan Jawa Barat.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat di Lampung, Jakarta, hingga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan lebat yang disertai angin kencang.
“Saat ini posisi berada di sekitar Samudra Hindia sebelah selatan Jawa Barat,” kata BMKG di akun Instagram @infoBMKG, Sabtu (20/12/2025).
Informasi ini berdasarkan hasil pemantauan hingga pukul 07.00 WIB.
Bibit Siklon Tropis 93S Terus Menguat
Bibit Siklon Tropis 93S mulai terdeteksi sejak Kamis (11/12) pukul 07.00 WIB di wilayah selatan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sejak kemunculannya, sistem ini terus mengalami penguatan dan berpotensi berkembang menjadi siklon tropis dalam waktu dekat.
BMKG menyebutkan, peluang Bibit Siklon Tropis 93S untuk meningkat status menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan tergolong tinggi.
“Sistem Bibit Siklon Tropis 93S memiliki peluang tinggi untuk menjadi Siklon Tropis dalam periode 24 jam ke depan,” kata BMKG.
Keberadaan sistem cuaca ini turut memicu kondisi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia, termasuk peningkatan tinggi gelombang laut.
Dampak tidak langsung dari Bibit Siklon Tropis 93S diperkirakan berlangsung hingga Minggu (21/12) pukul 07.00 WIB.
Wilayah Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan DIY berpotensi mengalami hujan lebat hingga sangat lebat serta angin kencang.
Sementara itu, gelombang laut setinggi hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Jawa Timur hingga NTB, Selat Bali–Lombok–Alas bagian selatan, serta Samudra Hindia selatan Banten hingga NTB.
Berdasarkan pemantauan di situs resmi BMKG, lintasan Bibit Siklon Tropis 93S terus bergerak ke arah barat daya dan menjauhi wilayah Indonesia.
Saat ini, sistem tersebut memiliki kecepatan angin maksimum sekitar 35 knot atau 64,8 km per jam dengan tekanan udara 998 hPa.
BMKG memperkirakan, pada Senin (21/12) pukul 07.00 WIB, Bibit Siklon Tropis 93S dapat menguat dengan kecepatan angin maksimum mencapai 45 knot atau sekitar 83 km per jam, masuk dalam kategori siklon tropis tingkat 1.
Bahkan, pada Selasa (22/12), kecepatannya diprediksi meningkat hingga 55 knot atau sekitar 101,8 km per jam, yang termasuk kategori 2.
