Viral Aksi Maling Curi Raket Padel di Jaksel, Pelaku Sudah 3 Kali Beraksi
Follow WhatsApp Channel Haijakarta.id
HAIJAKARTA.ID – Viral aksi maling curi raket padel terjadi di sebuah lapangan padel kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan.
Viral aksi maling curi raket padel tersebut beredar di media sosial dari CCTV yang memperlihatkan seorang pria yang datang seorang diri, celingukan melihat situasi, lalu membawa kabur satu raket padel milik pemain lain, pada Kamis (11/12/2025).
Dalam rekaman, pelaku tampak mengenakan pakaian serba hitam dan membawa sebuah tas saat memasuki area lapangan.
video viral aksi maling curi raket padel itu menampakan pelaku melakukan aksinya, pelaku dalam rekaman CCTV itu terlihat sedang memantau kondisi sekitar dan duduk di dekat raket incarannya.
Setelah melihat kesempatan, pelaku langsung mengambil satu raket padel, memasukkannya ke dalam tas, dan meninggalkan lokasi.
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela membenarkan kejadian yang sudah viral sebagai aksi maling curi raket padel tersebut. Ia mengatakan pencurian terjadi pada Jumat, (5/12/2025).
“Iya benar. Saya sudah ke sana, ternyata memang pencurian itu ada, hari Jumat tanggal 5 itu, tapi dia melaporkan ke Polres. Laporannya hari itu juga, saat setelah kejadian,” ujar Anggiat, Kamis (11/12).
Menurut Anggiat, berdasarkan keterangan pengelola lapangan, pelaku dalam viral aksi maling curi raket padel itu sempat berpura-pura seperti pengunjung yang ingin bermain padel.
Namun, saat situasi dianggap aman pelaku memanfaatkan momen ketika pemain meletakkan raketnya karena kelelahan.
“Setelah ada kesempatan ya tadi, mungkin yang lagi main capek, naruh raketnya. Ada kesempatan dia mengambil yaudah diambil sama dia,” jelasnya.
Pelaku kini sudah diamankan Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan.
Dari pemeriksaan awal, pelaku dalam viral aksi maling curi raket padel itu mengaku telah melakukan pencurian serupa sebanyak tiga kali di lokasi berbeda.
“Kemarin sudah ditangkap oleh tim Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan. Informasinya sudah tiga kali tapi berpindah-pindah, ada di Jakarta Pusat, Jakarta Timur,” tambah Anggiat.
